Virus Corona Serang China

Menlu AS Ubah Nama Virus Corona Jadi Virus Wuhan, China Sudah Peringatkan

Dalam wawancara dengan CNBC dan Fox News pada Jumat (6/3/2020), Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo menyebut virus corona sebagai 'Virus Wuhan'

Editor: Muhammad Hadi

SERAMBINEWS.COM - Dalam wawancara dengan CNBC dan Fox News pada Jumat (6/3/2020), Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo menyebut virus corona sebagai 'Virus Wuhan'.

Pompeo saat itu menghadiri program televisi Fox and Friends. Co-host Jedediah Bila menanyakan tentang langkah-langkah pemerintah AS untuk memerangi virus corona.

Pompeo menjawab, "Ini adalah tantangan yang rumit. Virus Wuhan yang dimulai akhir tahun lalu adalah sesuatu yang ditanggapi sangat serius oleh pemerintah."

Corona Ubah Aktivitas Ibadah Muslim di 5 Negara, Iran Larangan Salat Jumat, Singapura Larang Salaman

Pompeo bukan tanpa alasan memakai nama 'Virus Wuhan', bukan 'virus corona' atau 'SARS-CoV-2'.

Pria 56 tahun itu merujuk pada nomenklatur baru yang dia keluarkan sebagai Menteri Luar Negeri Amerika Serikat.

Pompeo juga berdalih penggunaan istilah 'virus Wuhan' bukan dirinya yang memulai, tapi dari Partai Komunis China.

"Alasan pertama, Partai Komunis China pernah mengatakan bahwa ini (Wuhan) merupakan tempat awal mula virus ditemukan.

Jadi jangan gunakan ucapan saya untuk itu, gunakan saja pernyataan mereka," ucap Pompeo, dikutip dari South China Morning Post, Sabtu (7/3/2020).

VIDEO - Seekor Harimau Sumatera Masuk Perangkap di Subulussalam

Pria kelahiran California itu kemudian menolak pernyataan China bahwa virus mungkin berasal dari lokasi lain selain Wuhan.

Penaman yang dibuat oleh Pompeo ini melanggar imbauan yang dikeluarkan pemerintah China dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Tepat sehari sebelum Pompeo mengeluarkan pernyataannya, juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, mengeluarkan peringatan pemakaian nama selain 'virus corona'.

"Sangat tidak bertanggung jawab, bagi siapa pun yang menyebut patogen ini sebagai 'virus corona China' atau 'virus corona Wuhan'."

Menguak Kekejaman Raja Dubai, Bertangan Besi dan Tak Segan Penjarakan Putri-putrinya Sendiri

Saat itu peringatan Zhao ditujukan ke media-media seluruh dunia.

"Dengan menyebutnya 'virus China' menunjukkan asal-usulnya tanpa fakta atau bukti yang mendukung."

"Beberapa media jelas ingin China untuk disalahkan dan punya motif tersembunyi," tegas Zhao.

Kemudian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan nama resmi untuk virus corona.

Pada 11 Februari lalu ditetapkan nama resmi penyakitnya adalah Covid-19 dan virus yang menyebabkan adalah SARS-CoV-2.

Peneliti Temukan Bukti Pembentuk Lautan di Bumi

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hiraukan Saran China dan WHO, Menlu AS Sebut Nama Virus Corona Jadi 'Virus Wuhan'", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved