Kisah Inspiratif
Suami Asal Lhokseumawe Ini Setia Rawat Istri yang Sakit Hampir Empat Tahun, Kisahnya Bikin Haru
Bersama dengan putri semata wayangnya, Cut Hawa Adiva Reza (3), Poncitra terus setia mendampingi fitri yang menjalani serangkaian pengobatan.
Laporan Yeni Hardika | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Hampir empat tahun lamanya T Rezal Saputra (34) merawat sang istri, Fitri Wahyuni (30) yang tengah berjuang melawan penyakit di dalam otaknya.
Rezal, atau akrab disapa Poncitra, merupakan warga Desa Pusong Baru, Kota Lhokseumawe.
Bersama dengan putri semata wayangnya, Cut Hawa Adiva Reza (3), Poncitra terus setia mendampingi fitri yang menjalani serangkaian pengobatan.
Ia merawat istri tercintanya dengan tulus.
Bahkan, selama dua tahun terakhir, ia harus meninggalkan pekerjaannya agar fokus merawat istri yang tak kalah kuat untuk terus melawan sakit yang dideritanya.
Kini kisahnya sudah diketahui oleh banyak orang.
• Mesin Pemotong Padi Minim, Petani di Aceh Tamiang dan Langsa Kesulitan Memanen
• Janda dan Duda Ditangkap Sedang Nyabu di Banda Aceh, Polisi Sita 3 Alat Kontrasepsi dan Tisu Magic
• Tiga Kecamatan Dapat 52 Unit Tong Sampah Gratis dari Komunitas Pidie Jaya Gleeh
Hampir semua sosial media yang ia miliki, berisi konten aktivitasnya yang tengah merawat sang istri.
Tak hanya sekadar menjaga dan membantu istri saat menjalani pengobatan, Poncitra juga memperhatikan semua kebutuhan istri tercintanya itu.
Seperti memotong kuku, memijat kepala, memberi lotion ke istri, hingga mencukur rambutnya.
Semua itu ia lakukan sendiri.
Tak hanya istri, anak semata wayang yang dipanggil Pocut, juga tak luput dari perhatian dan pengawasannya.
Kepada Serambinews.com, Sabtu (7/3/2020), Poncitra mengaku bahwa tujuannya memposting video segala aktivitasnya saat merawat sang istri ialah sebagai kenangan untuk putri kecilnya.
“Tujuan saya posting video-video itu, supaya anak saya, si Pocut besar nanti kenal yang mana ibunya. Pertama main di Tik-Tok, terus ada yang memposting ulang,” ujar Poncitra saat diwawancari via telepon.
Ia mengakatakan, selama dua tahun terakhir, Poncitra terus berada di samping istri dan merawatnya seorang diri.