Berita Aceh Singkil
Badan Panas dan Batuk Gejala Virus Corona, Luhut Panjaitan: Kalau Saya Batuk Itu karena Sudah Tua
Menko Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Panjaitan, bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio melakukan kunjungan.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Yusmadi
lihat foto
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Menko Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Panjaitan, bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio melakukan kunjungan kerja ke Aceh Singkil, Rabu (11/3/2020).
Saat pertemuan dengan Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, Wakil Bupati Sazali, dan pejabat lain di Pelabuhan Perikanan, Menko Kemaritiman sempat menyinggung kasus virus Corona yang sedang mewabah dunia.
Menurut Luhut, orang meninggal karena DBD jauh lebih banyak dibanding terkena virus Corona. Namun sebutnya, jangan menggap enteng kasus Corona.
Pemerintah sebutnya sedang bekerja keras mengatasi virus corona. "Meninggal karena DBD lebih banyak dari pada corona, tapi kita tidak anggap enteng, kita kerja keras," ujarnya.
Masyarakat sebutnya harus membantu melakukan antisipasi, seperti rajin cuci tangan serta mengenali gejala Corona.
Gejala seseorang terkena Virus Corona atau Covid-19 badannya panas dan batuk. Akan tetapi bukan berarti yang menunjukan dua gejala tersebut secara otomatis terkena Corona.
Memastikannya tentunya harus melalui pemeriksaan dokter.
"Saya batuk karena sudah tua (bukan corona). Sudah dilarang dokter makan kacang masih makan, makanya tersedak batuk," kata Luhut disambut tawa hadirin.
Luhut meminta masyarakat tak resah, mengingat Pemerintah sedang berusaha keras mengatasi kasus Corona.
Mewabahnya Corana, juga disinggung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio.
• Warga Diingatkan tak Tertipu Dengan Calo Dalam Rekrutmen Anggota Polisi
• VIDEO - Anggota DPR Aceh Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan Rumah Sakit Regional Bireuen
• Ini Program Menko Kemaritiman Luhut B Panjaitan di Aceh Singkil
Wishnutama menyatakan, kedatangan wisatawan asing menjadi target utama. Walau bukan berarti wisatawan Nusantara tak penting.
"Hanya saja ada wabah corona sehingga, harus sedikit bersabar," kata Wishnutama.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama datang ke Aceh Singkil, menggunakan heli kopter sekitar pukul 14.00 WIB.
Di Aceh Singkil, Menteri Kabinet Indonsia Maju itu, meninjau persiapan daerah itu untuk menjadi kawasan pendukung pengembangan destinasi wisata super prioritas Danau Toba.(*)
