Karya Inovasi Mahasiswa Disita

Mahasiswa UIN Heboh, Balai Monitor Spektrum Sita Islamic Jammer Peraih Juara 1 Inovasi Internasional

Inovasi ini ditemukan oleh beberapa mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan berhasil meraih medali emas dalam penghargaan tingkat internasional.

Penulis: Yocerizal | Editor: Safriadi Syahbuddin
FOR SERAMBINEWS.COM
Islamic Jammer, alat hasil inovasi mahasiswa UIN Ar-Raniry yang berfungsi meredam sinyal handphone dalam masjid selama shalat jamaah berlangsung. 

Hadir juga dalam pertemuan ini, Budi Azhari MPd, mewakili unsur pimpinan Fakultas di UIN AR-Raniry mendampingi Wakil Rektor III.

Dalam pertemuan itu, mahasiswa meminta Balai Monitor Spektrum agar mengembalikan alat Islamic Jammer.

Mereka sangat menyesalkan pengambil alat tersebut, karena itu sama artinya dengan membunuh inovasi mahasiswa. Apalagi penyitaan dilakukan di lab kampus.

"Masa inovasi itu menganggu, disitanya di lab kampus lagi," kata seorang mahasiswa.

Menyangkut hal ini, Budi Azhari yang dihubungi Serambinews.com juga membenarkan penyitaan alat tersebut.

Ia pun meminta kepada mahasiswa agar bersabar dan tidak bertindak gegabah.

“Kita telah mendengarkan persoalan yang terjadi. Apalagi Bapak Warek III sudah berjanji akan melakukan komunikasi dan pendekatan melalui tim Wadek I dan III Falultas Tarbiyah yang ditunjuk untuk mengembalikan inovasi mahasiswa tadi,” ujar Budi.

Budi mengatakan, setiap inovasi harusnya mendapat penghargaan dari pemerintah, bukan malah membunuh kreatifitas mahasiswa.

"Kita menawarkan kerja sama dengan berbagai pihak untuk pengembangan dan inovasi, termasuk Balai Monitor Spektrum untuk dapat bersama-sama mendukung inovasi anak negeri,” kata mantan aktivis mahasiswa ini lagi.

Sejauh ini, Serambinews.com belum mendapat keterangan Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Banda Aceh, terkait penyitaan Islamic Jammer tersebut.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved