Suspect Corona di Aceh
RSUZA Banda Aceh Tangani Dua Pasien Suspect Corona, Hasil Lab Akan Menentukan Positif atau Negatif
RSUZA Banda Aceh saat ini dilaporkan sedang menangani dua pasien yang mengalami gejala mirip virus corona atau suspect corona (Covid-19).
Penulis: Safriadi Syahbuddin | Editor: Safriadi Syahbuddin
Sementara bronkoskopi, adalah alat untuk memvisualisasikan bagian dalam saluran pernapasan, laring dan paru-paru.
Alat ini dipakai dokter untuk mendiagnosis kelainan saluran pernafasan dengan cara memasukkan ke dalam saluran pernapasan melalui hidung atau mulut.
Kedua alat ini diharuskan adalah alat baru yang khusus dipakai di ruangan Ricu. Harganya ditaksir R 15 miliar. "Harusnya tidak ada alasan (tidak ada anggaran). Jika terjadi apa-apa kita pasti akan menyesalinya," kata Nova.
Plt Gubernur menegaskan, dirinya akan mencari solusi agar anggaran pengadaan dua alat ini tidak menyalahi aturan.
"Barangkali ada jalan pintas di pengaturan keuangan yang bisa kita ambil, mungkin pintunya bisa force majeure (keadaan memaksa)," kata Nova.
Plt Gubernur akan duduk bersama dengan Ketua TAPA yaitu Sekda Aceh dan Kepala Dinas Keuangan untuk membahas hal tersebut.
"Ricu ini harus siap 100 persen. Kita harus antisipasi secepatnya. Dari tinjauan kita, hari ini kita harus siapkan sekitar 5 miliar. Segera kita putuskan uangnya dari mana," kata Nova.(*)
