Corona di Aceh
Terkait Corona, Dewan Minta RS Meuraxa Siaga, Pintu Masuk ke Banda Aceh Diperketat
Pegawai maupun pejabat jajaran Pemko Banda Aceh dibatasi perjalanan dinas ke luar daerah khususnya yang suspect virus corona.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Muhammad Nasir | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - BNPB RI sudah menetapkan kasus corona ini sebagai Bencana Nasional Non Alam, hari ini, Minggu (15/3/2020) di Jakarta.
Menanggapi hal itu, DPRK Banda Aceh pun mendesak Wali Kota Banda Aceh agar segera mengeluarkan instruksi jitu dalam penanganan persoalan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, ST, yang didampingi oleh Wakil Ketua I Usman, SE dalam konferensi pers, Minggu (15/3).
Farid mendesak Pemerintah Kota Banda Aceh untuk segera mengambil langkah-langkah serius, terarah dan terukur terkait ancaman virus corona.
Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan setelah BNPB menetapkan kasus corona ini sebagai Bencana Nasional Non Alam dan sesuai dengan arahan Presiden RI, Joko Widodo.
Kata Farid, presiden sudah yang mengimbau warga bekerja dari rumah, belajar dari rumah, bersatu padu saling tolong menolong agar masalah COVID-19 dapat ditangani secara maksimal.
Farid juga meminta pihak Rumah Sakit Umum Meuraxa (RSUM) agar perlu melakukan langkah-langkah antisipasi.
Politisi PKS ini meminta rumah sakit mempersiapkan segala kebutuhan di Rumah Sakit dan Puskesmas seperti APD (Alat Pelindung Diri) untuk tenaga medis dan paramedis
Selain itu, lanjut Farid, pintu masuk ke Banda Aceh perlu dipantau kewaspadaan, seperti Pelabuhan Ulee Lheue yang langsung berada di bawah pemko.
Sementara untuk Bandara SIM Wali Kota Banda Aceh diminta dapat berkoordinasi dengan Bupati Aceh Besar.
Kepada pegawai maupun pejabat di jajaran Pemko Banda Aceh diminta membatasi perjalanan dinas ke luar daerah yang suspect virus corona.
Terakhir, ia berharap dinas-dinas menyediakan hand sanitizer untuk mengantisipasi virus dan juga akan diterapkan yang masuk ke gedung DPRK.
Dalam konferensi tersebut, Farid ikut didampingi oleh Kabag Humas, Hukum dan Persidangan, Yusnardi, S.STP, M.Si dan Staf Khusus Pimpinan DPRK, Wirzaini Usman, M.I.Kom.(*)
• Antisipasi Virus Corona, Shalat Jamaah di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh Mulai tak Pakai Ambal
• Dampak Virus Corona, Sekolah di Aceh Singkil Diliburkan sampai 28 Maret
• Dampak Virus Corona di Aceh, Seluruh Madrasah di Pidie Diliburkan, Peserta UAMBN-BK akan Disemprot