Berita Banda Aceh
Tak Ikut Libur, Siswa SMK di Aceh Tetap Ikut UNBK
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tetap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMK seluruh Aceh.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nur Nihayati
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tetap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMK seluruh Aceh.
Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Meskipun sekolah lain sudah meliburkan aktivitas belajar mengajar selama 14 hari.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tetap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMK seluruh Aceh.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Rachmat Fitri HD, MPA, Senin (16/3/2020) mengatakan, UN SMK tetap dilaksanakan sebagaimana jadwal yang sudah ditetapkan, 16-19 maret 2020.
Memang, kata dia, Menteri Pendidikan telah menginstruksikan kepada semua daerah agar masing-masing mempertimbangkan kondisi daerah atas wabah corona.
“Daerah diberi wewenang memutuskan sendiri apakah menunda atau tetap melaksanakan UN SMK.
Pemerintah Aceh melalui Bapak Plt Gubernur memandang belum perlu menunda UN SMK, sehingga bisa berjalan sesuai rencana dan jadwal yang telah ditentukan” ujarnya.
• Kota Langsa Bentuk Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Virus Corona
• Pemkab Pidie Liburkan Sekolah 15 Hari, Warga Lakukan Qunut Nazilah Antisipasi Corona
• Traffic Light Simpang Surabaya Banda Aceh Mulai Difungsikan
Sebagaimana telah diinformasikan sebelumnya, pelaksanaan UNBK tahun 2020 untuk jenjang SMK yang diikuti 16.247 peserta dari 210 sekolah SMK di Aceh.
Katanya, kegiatan tetap berlangsung sesuai jadwal yang ditetapkan secara nasional pada 16 hingga 19 Maret 2020.
Kadisdik mengimbau kepada para siswa yang mengikuti ujian agar dapat menjaga kebersihan dan melindungi diri dengan memakai masker.
Hanya saja bagi siswa SMK yang sakit, lanjutnya lagi, dipersilahkan tidak perlu mengikuti ujian.
Siswa yang sakit, bisa mengikuti UN susulan yang akan dilaksanakan pada 7 dan 8 April 2020.
“Pelaksanaan UN tahun ini perlu mendapatkan perhatian khusus.
Bagi semua peserta harus cuci tangan sebelum dan sesudah ujian.