Polisi Selidiki Ledakan Granat di Rumah Plt Kepala ULP Aceh

Ledakan yang diduga bersumber dari granat nenas terjadi di rumah Sayid Azhary, di Gampong Meunasah Baet, Kecamatan Krueng Barona Jaya

Editor: bakri
SERAMBINEWS.COM/MISRAN ASRI
Petugas kepolisian berjaga-jaga di rumah Plt Kepala ULP Aceh Sayid Azhary, di Gampong Meunasah Baet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Jumat (20/3/2020) malam. Rumah ini menjadi sasaran pelemparan granat, Jumat (20/3) pukul 19.45 WIB. 

BANDA ACEH - Ledakan yang diduga bersumber dari granat nenas terjadi di rumah Sayid Azhary, di Gampong Meunasah Baet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Jumat (20/3) pukul 19.45 WIB. Sayid Azhary adalah Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pengadaan Barang dan Jasa/Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Aceh.

Pantauan Serambi di lokasi pukul 23.37 WIB malam tadi, sejumlah petugas dari Polda Aceh dan Polresta Banda Aceh, terlihat melakukan penyelidikan dan berjaga-jaga di lokasi. Garis polisi (police line) terpasang di titik tempat jatuhnya granat yang memecahkan beberapa bilah kaca jendela, di sisi kanan rumah Sayid Azhary.

Informasi diperoleh Serambi, Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada MPhil sempat menyambangi lokasi. Kapolda Aceh didampingi sejumlah pejabat Polda Aceh dan Kapolresta Kombes Pol Trisno Riyanto.

Menjawab wartawan, Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto SH mengatakan peristiwa ini terjadi beberapa saat setelah Shalat Magrib. "Tim sedang bekerja dan melakukan olah TKP. Tim Gegana Satuan Brimob Polda Aceh juga sudah berada di lokasi," kata Kombes Trisno seraya mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Beberapa warga yang ditanyai Serambi di lokasi kejadian mengaku mendengar suara ledakan keras. "Suaranya cukup kuat. Saya pikir meteor yang jatuh," kata seorang warga di lokasi kejadian.

Informasi tentang penggranatan rumah Plt Kepala ULP tersebut juga diterima dari internal pejabat Pemerintah Aceh. "Dua unit granat mendarat di teras rumah dan memecahkan kaca kamar dan ruang tamu," kata sumber Serambi yang minta tidak disebutkan namanya.

Namun, lanjutnya, dari dua granat yang dilempar tersebut hanya satu yang meledak. Sementara satu lainnya sudah diamankan oleh petugas dan diduga masih aktif.(mir)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved