Jurnalisme Warga

Semua Bisa Menjadi Pahlawan di Tengah Corona

Saat menulis reportase ini, saya tak tahu pasti jumlah angka kematian manusia di seluruh penjuru dunia akibat virus corona

Editor: bakri
zoom-inlihat foto Semua Bisa Menjadi Pahlawan di Tengah Corona
IST
SUHAIMI, alumnus Antropologi Universitas Malukussaleh Lhokseumawe dan Anggota FAMe Chapter Lhokseumawe, melaporkan dari Pematangsiantar, Sumatera Utara

Karena, pada titik dan derajat tertentu, orang-orang juga bisa meninggal dan panik sebelum waktunya karena saban hari mengonsumsi berita bohong yang di-framing sebegitu gawat terkait virus corona. Maka dari itu, jika Anda adalah pengguna Fb atau penghuni grup WA, tapi ingin berkontribusi dalam peperangan melawan corona ini, mulailah dengan berhenti memproduksi, membagikan, dan membudayakan hoaks. Dengan demikian, Anda sudah menjadi salah satu prajurit yang berkontribusi besar dalam perang melawan corona ini.

Kaum rebahan juga dapat berkontribusi dalam melawan corona ini. Cara-caranya sungguh sederhana. Tidak membuat keramaian, berdiam diri di rumah, mencuci tangan, dan jaga kebersihan. Anggap saja ini adalah selemah-lemah ikhtiar yang dapat kita lakukan.

Jika semua hal tersebut telah dilakukan, tugas terakhir yang sangat amat penting adalah melayangkan segala doa-doa baik kepada Sang Pemilik Semesta dengan harapan bencana pandemi corona ini segera berlalu. Saya percaya, kita semua ingin kondisi ini segera berakhir. Maka dari itu, lakukanlah hal-hal yang perlu dilakukan. Jauhi hal-hal yang memang sudah selayaknya dijauhi. Semoga bumi ini cepat sembuh dan kita bisa berlebaran dengan khidmat dan suka cita pada bulai Mei nanti.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved