Mengharukan, Kisah Sopir Taksi Asal Aceh Utara Ini di Jakarta, Seharian Hanya Dapat Satu Penumpang
Dalam unggahan tersebut, pemilik akun @yettyhandayani menceritakan kisah haru seorang pria paruh baya yang berprofesi sebagai sopir taksi.

Dalam unggahan tersebut, pemilik akun @yettyhandayani menceritakan kisah haru seorang pria paruh baya yang berprofesi sebagai sopir taksi.
Laporan Firdha Ustin
SERAMBINEWS.COM - Baru-baru ini viral di media sosial sebuah unggahan yang diposting melalui akun twitter @yettyhandayani, pada Selasa (31/3/2020) lalu.
Dalam unggahan tersebut, pemilik akun @yettyhandayani menceritakan kisah haru seorang pria paruh baya yang berprofesi sebagai sopir taksi.
Belakangan diketahui ternyata sopir taksi ini bernama Irmansyah.
Lelaki berusia 66 tahun ini asal Aceh Utara dan telah merantau ke Jakarta.
Pada hari itu, ternyata si bapak itu baru saja mendapatkan satu penumpang sejak dari pagi ia menawarkan kepada setiap pengunjung pusat perbelanjaan.
Namun tak ada satu pun yang memesan taksi.
• Pemeriksaan di Perbatasan Aceh Barat Dimulai, Pencegahan Wabah Covid-19
• Wakil Kepala Polsek Tanah Luas Sumbang Gaji Untuk Masyarakat Kurang Mampu Akibat Dampak Corona
• VIDEO Menhub Budi Karya Bertakbir Tebar Semangat Hadapi Virus Corona, Apresiasi Peran Tim Medis
Yetty menceritakan awalnya ia sampai di salah satu pusat perbelanjaan daerah Lebak Bulus Jakarta.
Ia kemudian melihat bapak supir taxi itu selalu menawarkan ke pengunjung yang lewat.
Ketika Yetty memutuskan untuk pulang, ternyata ia kembali bertemu dengan bapak tersebut.
“Dan ternyata bener alhamdulillah ketemu lg sm bapaknya.
Dia cerita kalo aku yg pertama kali yang naik taxinya, dr pagi sampe mau sore kayak gini blm dpt orderan.
Padahal si bapak tiap harinya harus setoran buat bayar taxinya.,” ujar Yetty, dikutip dari cuitan twitter @yettyhandayani.
Ia mengaku tinggal sendiri dan sudah lama berpisah dengan istrinya, sedangkan anak-anaknya ikut dengan ibunya.
Sehari-hari, pak Irmansyah menghabiskan waktunya sebagai supir taksi sudah hampir 37 tahun.
Dengan kondisi yang tidak bisa berjalan dengan sempurna, Pak Irmansyah tetap gigih mencari nafkah.
Kaki pak Irmansyah terlihat tak bisa berjalan dengan sempurna, dikarenakan pernah mengalami kecelakaan pada tahun lalu.
Ia pun tak mempunyai biaya yang cukup untuk kembali melanjutkan proses pengobatan.
Pak Irwansyah mengaku memiliki hutang sebanyak tiga juta rupiah.
“dia bilang kalau ga keluar cari orderan gimana caranya bayar (karna dia pun udh minjem uang KAS 3jt karna orderan sepi bgt) Si bapak selalu bilang rezeki itu udah ada yg ngatur, orderan sepi tp ada selalu rezeki yang di dpt beliau blg dan hr ini ada ibu2 yg ngasih ke bapak beras 5kg. (Alhamdulillah),” ujar Yetty.
Waktu sudah menjelang semakin sore, ternyata pak Irmansyah belum juga makan.
“Terus ditanyain lg sm tmn aku bapak udah makan belum? Jawabnya “sudah tadi pagi ada yg ngasih makanan kentang dr wendy’s” (pdhl udh mau sore kayak gini tp si bapak blm makan) Kebayang ga si lagi kayak gini yg,”
Akhirnya, pak Irmansyah pun diajak makan bersama.
“Next, akhirnya si bapak kita ajak makan ke sini. Bingung juga mau ajak kemana karna kemana-mana pun tutup juga.
Kepada penumpangnya, pak Irmansyah sering mengingatkan untuk selalu senantiasa bersyukur, sabar dan tawakkal terlebih di situasi covid-19 saat ini.
Kisah itu pun telah viral di berbagai platform media sosial.
Banyak dari warganet yang memberikan donasi untuk pak Irmansyah.
Info terbaru yang diperoleh serambinews.com, uang dari donasi para warganet telah dibelikan handphone dan kontrakan tempat tinggal untuk pak Irmansyah.
Postingan itu pun menuai komentar positif dari para netizen.
@ariosaloko, “Masya Allah, semoga bapak ini selalu diberikan kesehatan, kekuatan dan rezeki. Aamin ya Allah,”
@__eyci,” Makasih banyak mbak yg sudah baik mau berbaik hati membantu bapak nya,”
@annaendah,” Merinding kalo denger cerita dari orang baik,”
Hingga kini, postingan itu telah disukai sampai 7.5 ribu likes dan telah di reetweet sebanyak 5,8 ribu kali oleh warganet. (*)