Tindak Lanjuti Seruan MPU Aceh, Pemko Langsa Imbau Pengurus Masjid Terapkan Physical Distancing

"Kita harap pemerintah gampong dan pengurus BKM setiap gampong di Kota Langsa ini, juga mengikuti langkah jarak fisik antar jamaah ketika shalat lima waktu di masjid maupun musala," pesannya.

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Pemerintah Kota (Pemko) Langsa meminta pemerintah gampong dan BKM di daerah ini, agar menerapkan pola physical distancing atau jarak fisik antar jamaah di masjid maupun musala.

Langkah ini sebagai tindaklanjut dari putusan Tausiyiah Majelis Permusyawartan Ulama (MPU) Aceh Nomor 4 tahun 2020.

Tentang pelaksanaan ibadah dan kegiatan sosial keagamaan lainnya dalam kondisi darurat.

Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid MM, Kamis (02/04/2020) mengatakan, semua masjid di setiap gampong daerah ini diimbau agar menerapkann pola physical distancing atau jarak fisik antar jamaah.

Penerapan pola physical distancing atau jarak fisik antar jamaah yaitu 1 meter.

"Kita harap pemerintah gampong dan pengurus BKM setiap gampong di Kota Langsa ini, juga mengikuti langkah jarak fisik antar jamaah ketika shalat lima waktu di masjid maupun musala," pesannya.

• Antisipasi Covid-19, Aceh Besar Plotkan Anggaran Rp 48 Miliar

Marzuki Hamid menambahkan, pemerintah setempat saat ini tidak melarang adanya shalat 5 waktu di setiap masjid dan musala.

Akan tetapi, menerapkan pola physical distancing sesuai Tausiyiah MPU Aceh tersebut.

Selain itu, diharapkan kepada jamaah dan BKM serta pihak pemerintahan gampong untuk sementara waktu ini, agar meniadakan sajadah saat shalat dan mengepel lantai masjid pada setiap waktunya.

Keputusan MPU Aceh dengan apa yang diterapkan dalam melaksanakan ibadah di masjid maupun musala ini, demi kebaikan umat bersama dalam menyikapi dan mencegah wabah coronavirus (covid-19).

"Mari kita semua tak henti-hentinya berdoa meminta kepada Allah SWT, agar wabah covid-19 ini cepat berakhir. Sehingga keadaan dapat kembali seperti biasanya," imbuh Wakil Wali Kota Langsa. (*)

• ASN Aceh Tamiang Sepakat Sisihkan Tunjangan Penghasilan Pegawai untuk Penanggulangan Corona