Virus Corona Serang Dunia

Infeksi Corona di Amerika Serikat Capai 300.000 Orang, 8.441 Meninggal, Donald Trump Beri Peringatan

Presiden AS Donald Trump memberikan peringatan setelah korban infeksi virus corona mencapai 300.000 orang.

Editor: Faisal Zamzami
Researchgate
Donald Trump 

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON DC - Presiden AS Donald Trump memberikan peringatan setelah korban infeksi virus corona mencapai 300.000 orang.

Berdasarkan data yang dipaparkan oleh situs Worldometers, saat ini terdapat 309.728 kasus penularan yang telah terkonfirmasi.

Jumlah itu didapat setelah dalam 24 jam terakhir, AS mengumumkan adanya 32.567 infeksi baru virus corona.

Kemudian terdapat 8.441 korban meninggal.

Dalam konferensi pers Sabtu (4/4/2020), Trump memperingatkan bahwa mereka akan mengalami "banyak korban meninggal" pada pekan depan.

Dilansir Sky News, presiden 73 tahun ini kembali menekankan bahwa pekan ini dan minggu depan merupakan momen tersulit yang mereka hadapi.

"Sayangnya, bakal terjadi banyak korban meninggal.

Mungkin jumlahnya tidak sebanyak yang diprediksi, Tetapi akan terjadi," kata dia.

Dia mengaku sudah menghubungi Gubernur Negara Bagian New York, Andrew Cuomo, sebagai wilayah yang paling terdampak Covid-19.

Dikutip Al Jazeera, sejauh ini New York mencatatkan 113.704 kasus positif, dengan 63.306 di antaranya terjadi di New York City.

Dalam keterangannya, Trump memaparkan bahwa dirinya dan Cuomo "bekerja keras" untuk menyediakan sumber daya tambahan guna memerangi wabah.

Salah satu rencana yang dibahas dalam menempatkan 1.000 tentara di seantero New York City, di mana militer juga bakal dikerahkan ke wilayah AS lainnya.

Selain itu, rencana lain adalah mempersiapkan Manhattan's Javits Center sebagai pusat perawatan setidaknya bagi 2.500 penderita Covid-19.

Saat memberikan pernyataan kepada awak media, Cuomo mengatakan bahwa puncak dari virus corona akan menyerang negara bagiannya dalam 14 hari ke depan.

"Ada bagian dari diri saya yang berkata biarkan saja puncak ini terlewati.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved