Update Covid-19: 249 WNI Terkonfirmasi Positif, 7 Meninggal di Luar Negeri, Amerika Tertinggi

Laporan Agus Ramadhan | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kementerian Luar Negeri kembali merilis data terbaru terkait jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri yang dinyatakan positif Covid-19.

Update data terbaru itu disampaikan melalui akun Twitter Kementerian Luar Negeri @Kemlu_RI, Senin (6/4/2020) pukul 08.00 WIB.

Laporan itu menunjukkan, sebanyak 249 WNI terkonfimasi positif Covid-19 yang tersebar di 25 negara dan kapal pesiar

Jumlah itu bertambah 9 kasus konfirmasi positif dalam 24 jam terakhir atau sejak Kemenlu mengumumkan Minggu (5/4/2020).

Dari jumlah itu, sebanyak 36 WNI sudah dinyatakan sembuh.

Dalam data itu juga disampaikan WNI yang paling banyak terpapar virus corona adalah Anak Buah Kapal (ABK) dengan jumlah 72 WNI.

Kemudian, disusul Malaysia 42 WNI dan Singapura 38 WNI.

• Terseret Arus Gelombang Pantai Tanjung Harapan Meukek Aceh Selatan, Gadis Blang Kuala Ini Meninggal

• Bupati Simeulue Ajukan Penangguhan Potongan Kredit bagi PNS untuk Tiga Bank

• Meski Pilkada Aceh Tahun 2022 Belum Jelas, KIP Banda Aceh Tetap Siapkan Anggaran Rp 28 Miliar

72 WNI yang menjadi Anak Buah Kapal, tersebar di berbagai kapal termasuk di Kapal Costa Luminosa.

Laporan itu juga menunjukkan masing-masing 2 WNI di Malaysia, Singapura dan Belanda serta 1 WNI di Inggris dinyatakan meninggal.

Berikut rincian data perkembangan WNI per 6 April 2020.

Jepang (9 orang Sembuh)

Taiwan (3 orang dalam kondisi stabil)

Australia (2 orang dalam kondisi stabil)

Uni Emirat Arab (2 orang dalam kondisi stabil)

Arab Saudi (6 orang dalam kondisi stabil)

Makau, China (3 orang dalam kondisi stabil)

India (4 orang dalam kondisi stabil dan 10 orang sembuh)

Filipina (2 orang dalam kondisi stabil)

Inggris (3 orang dalam kondisi stabil dan 1 dinyatakan meninggal)

Kamboja (2 orang dalam kondisi stabil)

Oman (1 orang dalam kondisi stabil)

Korea Selatan (1 orang dalam kondisi stabil)

Finlandia (2 orang dalam kondisi stabil)

Belanda ( 1 orang dalam kondisi stabil, 2 Sembuh dan 2 meninggal)

Amerika Serikat (2 orang dalam kondisi stabil)

Qatar (2 orang dalam kondisi stabil)

Spanyol (9 orang dalam kondisi stabil dan 2 orang sembuh)

Brunei Darussalam (3 orang dalam kondisi stabil dan 1 sembuh)

Vatikan (7 orang dalam kondisi stabil)

Jerman (6 orang dalam kondisi stabil dan 1 sembuh)

Malaysia (37 orang dalam kondisi stabil, 3 sembuh dan 2 meninggal)

Irlandia (1 sembuh)

Singapura (7 Sembuh, 28 kondisi stabil, 1 penanganan khusus, dan 2 meninggal)

Belgia (1 orang dalam kondisi stabil)

Pakistan (7 orang dalam kondisi stabil)

Anak Buah Kapal (49 orang dalam kondisi stabil)

Sementara itu, jumlah kasus terinfeksi di dunia terus menunjukkan kenaikan.

Hingga Senin (6/4/2020) pukul 16:30 WIB, sebanyak 208 negara dan wilayah mengonfirmasi terjangkit virus corona atau Covid-19.

Dilansir dari data penyebaran Covid-19, worldometers.info, jumlah kasus positif virus corona di seluruh dunia telah mencapai 1.278.492 kasus dengan jumlah pasien yang sembuh tercatat sebanyak 266.697 orang.

Jumlah korban meninggal dunia akibat dari wabah itu mencapai 69.57 orang.

Amerika mencatat angka terinfeksi tertinggi di dunia dengan jumlah 336.851 orang dan 9.620 kematian.

Kemudian, disusul Spanyol sebanyak 131.646 orang terinfeksi dan 12.641 kematian.

Italia mencatatkan angka 128.948 orang terifeksi da 15.887 kematian.

Sementara itu, Pemerintah Indonesia mengumumkan penambahan kasus positif dan korban meninggal covid-19, Senin (6/4/2020).

Angka ini bertambah 218 kasus terkonfirmasi positif sejak pemerintah mengumumkan data pada Minggu (5/4/2020), atau dalam 24 jam terakhir.

“Penambahan kasus konfirmasi positif dengan metode PCR bukan Rapid tes, sebanyak 218. Sehingga menjadi 2.491 kasus,” kata Achmad Yurianto, Jubir Covid-19 dalam konferensi persnya melalui kanal Youtube BNPB Indoneisa.

“Kemudian sembuh 28 orang. Sehingga total menjadi 192 orang” sambungnya.

“Kemudian masih ada pertambahan kasus yang meninggal sebanyak 11 orang. Sehingga menjadi 209 orang,” pungkasnya.(*)