Bupati Sarkawi, Warga Wajib Pakai Masker Keluar Rumah Untuk Pencegahan Covid-19

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi mengajak masyarakat di Kabupaten Bener Meriah untuk menggenakan masker saat beraktifitas di luar rumah.

Sebelumnya Bupati Sarkawi bersama Sekda, Drs Haili Yoga MSi, Kapala Bappeda Khairun Aksa SE MM, Ketua TP-PKK Ny Nikmah Sarkawi SSy, Ketua DWP Ny Risnawaty Haili Yoga SSiT, Kabag Humas dan Protokol Setdakab Bener Meriah, Wahidi SPd MM membagikan masker gratis kepada masyarakat di Kabupaten Bener Meriah.

“Kita menghimbau warga untuk tetap di rumah dan berkebun (Social Distancing) dan bila terpaksa harus keluar rumah wajib mengenakan masker,” ujar Bupati Sarkawi, Selasa (S/4/2020).

Disebutkan Bupati, himbauan wajib mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah, ini sesuai dengan anjuran yang di keluarkan oleh pemerintah menindak lanjuti anjuran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Lanjut Bupati Sarkawi, mekipun begitu,  tidak harus menggunakan masker standar medis bagi warga yang hendak keluar rumah, tapi cukup menggunakan masker kain yang bisa dicuci setelah digunakan.

 “Untuk langkah awal sudah kita bagikan masker gratis kepada warga dan sekarang kita juga sedang membuat masker kain yang kita pesan memalui home industry,” ungkap Bupati Sarkawi.

Sekali lagi, Bupati Sarkawi menegaskan kepada semua warga harus memakai masker ketika berkegiatan di luar rumah.

“Gunakan masker karena hal  ini menjadi sangat penting, karena kita tidak pernah tahu Orang Tanpa Gejala (OTG) yang sewaktu-waktu bisa menjadi sumber penyebaran Covid-19 ketika kita di luar rumah,” sebut Bupati Sarkawi.

Pesan Bupati Bener Meriah, pihaknya juga meminta kepada seluruh masyarakat, untuk saling mengingatkan. “Kalau ada yang belum mematuhi himbauan ini, tolong untuk diingatkan agar kita semua terlindungi dari pandemi Covid-19, masker selain melindungi diri sendiri juga melindungi warga yang lain,” sebut Tgk Sarkawi.

Berbagai cara dan upaya tetap dilakukan dalam mencegah dan menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bener Meriah, pengawasan di pintu masuk ke Bener Meriah terus diperketat termasuk menyiapkan Posko pemeriksaan di daerah perbatasan, tidak hanya untuk memeriksa awal kondisi kesehatan pengguna jalan, tapi juga untuk mendata warga yang datang daerah pendemi dan ini terus dilakukan pemantauan lebih lanjut.(*)

• Menkes Setujui PSBB Untuk Jakarta, Ini Arti, Syarat dan Bedanya dengan Lockdown

• JAS Terancam Hukuman Seumur Hidup, Korupsi Dana Desa Tahun 2018

• Terpilih Jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ini Jumlah Kekayaan dan Profil Riza Patria