Berita Nagan Raya
Pemkab Nagan Raya Bangun Posko Belajar Online Untuk Mahasiswa di Gunung Singgah Mata
Pemkab Nagan Raya bersama Ikatan Pelajar Mahasiswa Nagan Raya (Ipelmasra Banda Aceh mulai membangun pondok untuk belajar online di Gunung Singgah Mata
Penulis: Rizwan | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pemkab Nagan Raya bersama Ikatan Pelajar Mahasiswa Nagan Raya (Ipelmasra) Banda Aceh mulai membangun posko/pondok untuk tempat belajar online di Gunung Singgah Mata di kabupaten itu, Rabu (8/4/2020).
Keberadaan pondok sebagai tempat berteduh mahasiswa asal Beutong Ateuh Banggalang Nagan Raya mendatangi lokasi tersebut selama beberapa waku terakhir sejak Covid-19.
Kadis Kominfotik Nagan Raya, Said Amri kepada Serambinewa.com mengungkapkan, apa yang menjadi harapan mahasiswa langsung ditangapi oleh Pemkab dengan membantu bahan-bahan untuk dibangun pondok di atas gunung.
"Dibantu kayu, papan dan seng. Semoga bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa kita dari Beutong Ateuh Banggalang sebagai tempat berteduh belajar," katanya.
• Kisah Mahasiswa di Pedalaman Aceh Kuliah Daring, Naik Gunung Terjal untuk Cari Sinyal Internet
Said Amri juga berharap Telkomsel dan Pemerintah Aceh membantu pembangunan jaringan intenet di Beutong Ateuh Banggalang sehingga akses komunikasi bisa semakin lancar.
Seperti diberitakan, penutupan kampus di Aceh sebagai antisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19) sudah memasuki pekan keempat.
Pelaksanaan kuliah bagi mahasiswa di semua kampus yang biasanya dengan tatap muka, terpaksa dialihkan ke perkuliahan dalam jaringan (online).
Bagi mahasiswa dari pedalaman, kuliah online bukanlah perkara gampang, karena mereka harus berjuang naik gunung untuk mencari sinyal internet.
Sebagaimana yang dirasakan mahasiswa Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya, yang belum tersentuh jaringan internet.
• Haji Uma Ingat Pemerintah Aceh Antisipasi Inflasi Dampak Covid-19 dan Jelang Ramadhan
Untuk mendapat sinyal internet sebagai syarat kuliah online, mereka harus menaiki Gunung Singgah Mata yang terjal dan menempuh perjalanan satu jam lebih menggunakan roda dua.
Apalagi saat kondisi hujan, mereka kesulitan mencapai gunung karena kondisi berkabut.
Untuk diketahui, Beutong Ateuh Banggalang merupakan sebuah kecamatan di Nagan Raya yang sejauh ini baru terjangkau jaringan telepon Telkomsel.
Sementara sinyal internet belum tersedia di sana sejak Indonesia merdeka.
Kondisi ini dikeluhkan puluhan mahasiswa Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya, yang harus mengikuti kuliah online.
Menempuh perjalanan ke gunung memang penuh risiko, namun mereka juga tak punya pilihan lain, karena di permukimannya belum tersedia jaringan internet.(*)
• Truk Tronton dan L-300 Tabrakan di Bireuen