Update Corona di Subulussalam
Hasil Swab PDP asal Subulussalam Negatif, Humas Covid-19 RSUD: SOP-nya Tetap Isolasi Mandiri
Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh dilaporkan negatif corona atau covid-19 berdasarkan hasil swab laboratorium.
Penulis: Khalidin | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Khalidin | Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Kabar gembira terkait seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh dilaporkan negatif corona atau covid-19 berdasarkan hasil swab laboratorium.
“Tapi sesuai SOP, pasien harus tetap menjalani isolasi mandiri selama delapan hari,” kata Humas Satgas Covid-19 RSUD Kota Subulussalam, dr Diana Dewi yang dikonfirmasi Serambinews.com, Sabtu (11/4/2020).
Dokter Diana Dewi mengaku pihaknya belum menerima informasi PDP nomor 7 ini akan dipulangkan. Dikatakan, jika memang hasil PCR negative, berarti virusnya sudah tidak ada lagi dalam tubuh sang pasien dan dapat dikatakan sembuh.
”Kita memang belum dapat informasi kapan PDP nomor 7 ini dipulangkan. Soal hasil swab lab, kalau PCR-nya negative berarti virusnya sudah tidak ada lagi di dalam tubuhnya dan sudah bisa dikatakan sembuh,” ujar dr Diana.
Kendati telah sembuh dan virus dalam tubuh sudah hilang, kata dr Diana Dewi sesuai SOP pasien terkait masih harus menjalani isolasi mandiri selama delapan hari.
Dalam proses isolasi mandiri ini, kata dr Diana diawasi Dinas Kesehatan setempat. Sementara pihak keluarga menurut dr Diana juga masih masuk daftar Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Sebelumnya diberitakan, seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh dilaporkan negatif berdasarkan hasil swab. Informasi tersebut sampaikan DY salah seorang putra pasien yang diunggah di linimasa akun media sosial facebook, Sabtu (11/4/2020).
PDP berjenis kelamin pria dengan usia sekitar 61 tahun itu --sebelumnya tertulis berumur 65 tahun-- ini menjalani pemeriksaan corona dengan menggunakan rapid test dan hasilnya positif.
Karena positif berdasarkan rapid test, PDP ini langsung dirujuk Jumat (3/4/2020) lalu ke RSUDZA Banda Aceh guna menjalani penanganan medis lebih lanjut. Mengenai hasil rapid test positif ini juga disampaikan putra sang pasien yang diunggah di laman facebooknya.
DY menyampaikan rasa syukurnya atas hasil swab sang ayah negative corona. Dia pun menyampaikan terimakasih kepada semua pihak atas doa dan support terkait kesembuhan sang ayahnya hingga negative virus corona.
Dalam postingannya itu, DY mengaku mendapat kabar tentang hasil swab dari pihak yang menangani ayahnya. Namun secara administrasi dia belum bisa menyampaikan lantaran bukti swab laboratorium belum mereka terima.
Begini isi postingan DY, putra PDP Subulussalam yang dirujuk ke RSUDZA. “Assalamu alaikum wr wr..adek2,abang2,saudara2, bapak2,ibu2 ahli, keluarga famili dan mohon maaf tidak dapat saya sebut semuanya..trimakasih banyak atas support dan doa nya..Alhamdulillah kami dari keluarga dapat kabar dari pihak yang menangani orang tua saya hasil lab dan swab Negatif,namun untuk secara administrasi belum kami terima bukti lab dan swab..sekalilagi kami hanya dapat mengucapkan trimakasih yang tak terhingga kepada kalian semua dan semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua Aamiin YRA,”
Selain dari postingan DY, hasil swab PDP no 7 yang menyatakan negatif corona juga beredar di group whatsapp.
Dalam dokumen yang dikirimkan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Jakarta pada tanggal 10 April 2020 itu dinyatakan tertera tiga PDP yang semula positif berdasarkan hasil rapid test. Kini berdasarkan swab laboratorium, ketiganya negatif Covid-19.(*)
• Lanal Lhokseumawe Sisir Perairan Selat Malaka, Pantau TKI Aceh Kembali dari Malaysia
• Hindari Virus Corona, Pria Ini Bawa Keluarganya Tinggal di Tengah Hutan
• Kartu Prakerja juga Terbuka Bagi Sudah Bekerja dan Berwirausaha, Berikut Tahapan Seleksinya
• Stop Tolak Jenazah Terinfeksi Covid-19, Begini Tata Cara Pengurusannya Sesuai Protokol & Fatwa MUI