Pembobol ATM Ditangkap

Ini Barang Bukti Kasus Pembobolan Lima Mesin ATM di Bireuen dan Peran Setiap Tersangka 

Kasat Reskrim Polres Bireuen, Iptu Dimmas Adhit Putranto SIK, kepada Serambinews.com, Rabu (15/4/2020) menyebutkan sejumlah BB itu.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
FOR SERAMBINEWS.COM
Mobil Toyota Rush yang digunakan para pelaku pembobol mesin ATM di Bireuen. Kini mobil yang diamankan di Mapolres Bireuen itu menjadi salah satu barang bukti (BB) dalam kasus ini. 

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi delapan kali pembobolan mesin ATM salah satu bank BUMN di Bireuen ternyata juga melibatkan satu wanita lainnya. 

Kini statusnya sudah dimasukkan Polres Bireuen dalam daftar pencarian orang (DPO) bersama empat tersangka pria lainnya. 

Dengan demikian dua tersangka wanita yang terlibat dalam kasus pembobolan mesin ATM di Kabupaten Bireuen pada Februari hingga awal April 2020 ini. 

Total uang yang berhasil mereka kuras Rp 165 juta. 

Sedangkan satu tersangka perempuan lainnya, yaitu Lam alias Gita (36).

Seperti diketahui wanita wiraswasta beralamat di Jalan Cempaka, Setia Budi, Medan Selayang, Medan, Sumatera Utara ini saat ini diamankan di Mapolres Bireuen.

Ia ditangkap personel Reskrim Polres Bireuen di Tapanuli Tengah, Sumatera bersama dua tersangka pria lainnya pada Minggu (12/4/2020) sore. 

Informasi mengenai keterlibatan satu perempuan lainnya disampaikan seorang tersangka pria berinisial Jerr menjawab Serambinews.com di Mapolres Bireuen, Rabu (15/4/2020. 

Menurutnya, dari sembilan pelaku, dua di antaranya perempuan dan keduanya belum menikah. 

“Kamu sudah punya suami belum,” tanya penyidik pada seorang perempuan anggota komplotan tersebut, Lam alias Gita. 

Ia menjawab belum. 

Polisi Rampungkan Berkas Kasus Tambang Emas Ilegal di Nagan Raya, Pemodal dalam Pencarian

Sedangkan Kasat Reskrim Polres Bireuen, Iptu Dimmas Adhit Putranto SIK, menceritakan dalam pembobolan yang mereka lakukan secara berulang ini, setiap kali aksi berhasil, mereka kembali ke Medan untuk membagi uang ini. 

Kemudian anggota komplotan berbagi tugas lagi dan bergerak lagi ke Bireuen melakukan pencurian serupa di ATM yang sepi. 

Mereka bolak-balik Medan-Bireuen, setiba di Bireuen, mereka menginap di dua hotel.

Begini Modusnya

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved