Info Singkil
Kejari Aceh Singkil Bersama Relawan Bagi Masker kepada Pengunjung Pasar
"Mari pertahankan status zona hijau ini dengan selalu pakai masker ketika ke luar rumah," kata Kajari Aceh Singkil, Amrizal Tahar.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
"Mari pertahankan status zona hijau ini dengan selalu pakai masker ketika ke luar rumah," kata Kajari Aceh Singkil, Amrizal Tahar.
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Kejaksaan Negeri Aceh Singkil bagi masker kepada pengunjung pasar mingguan Kilangan, Singkil, Kamis (16/4/2020).
Pembagian masker dipimpin langsung Kajari Aceh Singkil, Amrizal Tahar.
Ia juga membawa seluruh personel kejaksaan, untuk membagi-bagikan masker.
Dalam pembagian masker tersebut turut terlibat anggota DPRA asal Partai Aceh Hj Asmidar serta relawan BFLF Aceh Singkil, PMI dan relawan lain.
Kajari Aceh Singkil, Amrizal Tahar mengatakan, pembagian masker merupakan bentuk kepedulian terhadap situasi wabah virus Corona (Covid-19) yang telah menjadi bencana nasional.
Disebutkan, pembagian masker hanya sabagai pancingan agar masyarakat bisa membelinya secara mandiri.
• Bulan Ramadan Sebentar Lagi, Ini Cara dan Bacaan Niat Salat Tarawih Sendiri di Rumah
Sebab, jumlah masker yang dibagikan pihaknya terbatas.
Pada bagian lain Kajari menyatakan, Aceh Singkil saat ini masih merupakan zona hijau dari wabah Corona.
Kondisi ini harus dipertahankan, salah satunya dengan pembagian masker kepada masyarakat.
Oleh karena itu ia imbau, masyarakat selalu memakai masker ketika ke luar rumah.
"Mari pertahankan status zona hijau ini dengan selalu pakai masker ketika ke luar rumah," kata Kajari Aceh Singkil, Amrizal Tahar.
Usai membagikan masker kepada pengunjung pasar, Kajari juga secara simbolis menyerahkan masker kepada wartawan, untuk digunakan dalam menjalankan tugas sehari-hari.
• KONI Aceh Tunggu Putusan Pusat
Sehari sebelumnya, pembagian masker juga dilakukan gabungan Organisasi Mahasiswa dan Pemuda Aceh Singkil.
Seperti Forum Mahasiswa Aceh Singkil Louksemawe, Sekolah Pemimpin Muda Aceh Wilayah Singkil, Himpunan Mahasiswa Pelajar Aceh Singkil Sumatra Utara, dan Sanggar Seni Mekaum.