RSUD Bireuen Miliki IGD Pinere dan Ruang Isolasi

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - RSUD dr Fauziah Bireuen sudah memiliki ruang
Instalasi Gawat Darurat (IGD) Penyakit Infeksi New Emerging dan
Re-Emerging (Pinere) terpisah dengan IGD utama rumah sakit.

Juga sudah ada satu ruangan isolasi Pinere sebagai kesiapan untuk
penanganan pasien covid-19.

Kelengkapan ruang kedua ruang tersebut diresmikan penggunannya oleh
Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi, didampingi Direktur
RSUD Bireuen, Plt Kadiskes Bireuen dan seluruh dokter dan tenaga media
lainnya, Rabu (15/04/2020).

Bersamaan dengan peresmian dua ruangtersebut, Plt Bupati Bireuen juga meresmikan ruang CT-Scan rumah sakit tersebut.

• Pegiat Masker Kain Bercorak Daun Bangun Solidaritas di Tengah Wabah Corona

Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH Msi yang juga didampingi
Wakil Ketua PKK Bireuen, Hj Nurjannah Ali SE MM, setiba di RSUD
Bireuen lansung meresmikan ruang tersebut dan melihat ruangan Pinere
pada salah satu rumah dinas dokter yang disulap untuk ruang tersebut.

Usai memastikan kesiapan ruangan, Direktur RSUD Bireuen memperlihatkan
berbagai kesiapan lainnya serta melihat ruangan isolasi Pinere di
bangunan sebelah timur kompleks rumah sakit.

Dua petugas dengan baju APD lengkap mengaku siap memberikan pelayanan
dalam rangka penanganan dan pencegahan virus corona.

Dalam kunjungan tersebut, Plt Bupati Bireuen juga melihat dan meresmikan ruang CT-Scan
yang sudah memiliki peralatan lengkap.

Direktur RSUD Bireuen, dr Amir Addani M Kes kepada Serambinews.com
mengatakan, ruang IGD Pinere untuk penanganan pasien Covid-19, begitu
juga ruang isolasi Pinere, RSUD Bireuen sudah siap dengan ruangan
pelayanan yang ditata sedemikian rupa.

• 15 Prajurit TNI Meninggal Dunia karena Corona, Anggota Aktif dan Purnawirawan akan Jalani Rapid Test

Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi kepada Serambinews.com
mengatakan, secara umum Pemkab Bireuen sudah berusaha maksimal mulai
dari pembentukan tim gugus tugas, adanya gedung isolasi di Cot Batee
Geulungku, Pandrah.

Kemudian di RSUD Bireuen selain tenaga medis sudah
siap juga ada ruangan khusus untuk penanganan pasien covid-19.

“Bireuen yang belum ada rumah istirahat atau tempat penginapan bagi
dokter yang menangani pasien covid-19.

Rumah tersebut sangat penting karena usai menangani pasien Covid-19 dapat istirahat di rumah khusus
dan sekarang sedang dipikirkan,” ujarnya.

Ditambahkan, walaupun berbagai persiapan sudah lengkap, Pemkab Bireuen dan seluruh
masyarakat mengharapkan tidak ada pasien covid-19 di Bireuen dan
berharap masyarakat Bireuen mematuhi protokol penanganan dan pencegahan covid-19. (*)

• Wow, Putra Aceh Jabat Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky: Ini Tugas Besar