Tinju Dunia

Ingin Kalahkan Tyson Fury di Duel Ketiga, Deontay Wilder Akan Berguru pada George Foreman

Setelah larut dalam penyesalan dan kekecewaan lantaran kalah dan gelarnya hilang, Deontay Wilder melempar kode untuk segera bangkit lagi.

Editor: Eddy Fitriadi
Instagram @bronzebomber
Laga Deontay Wilder vs Tyson Fury. 

SERAMBINEWS.COM - Petinju kelas berat, Deontay Wilder, telah menunjuk satu sosok yang akan membantunya untuk bisa menghabisi Tyson Fury.

Deontay Wilder kini harus menerima kenyataan pahit seusai sabuk juara kelas berat WBC miliknya direbut oleh Tyson Fury dalam sebuah laga yang berlangsung pada 22 Februari lalu.

Dalam laga yang digelar di MGM Grand Arena, Nevada, Amerika Serikat, petinju berjulukan The Bronze Bomber itu harus tumbang usai tak kuasa menahan pukulan yang dilesakkan Tyson Fury.

Deontay Wilder dinyatakan kalah secara Technical Knockout alias TKO saat laga baru memasuki ronde ketujuh dari total 12 ronde yang direncanakan.

Setelah larut dalam penyesalan dan kekecewaan lantaran kalah dan gelarnya hilang, Deontay Wilder melempar kode untuk segera bangkit lagi.

Demi bisa menghabisi Tyson Fury dalam laga trilogi yang direncanakan, Deontay Wilder telah menunjuk sosok George Foreman untuk membantunya.

"Setelah semuanya beres, saya akan pergi dan untuk menemui George, bertatap muka dengannya dan menghabiskan waktu bersamanya," kata Deontay Wilder, dilansir BolaSport.com dari The Sun.

"Saya juga akan mengambil ilmu lama yang dia miliki saat bersamanya," tuturnya menambahkan.

Petinju berusia 34 tahun itu mengaku sudah beberapa kali terlibat dan melakukan pembicaraan dengan George Foreman.

"Senang berbicara dengan George. Kami terlibat percakapan yang hebat. Itu adalah percakapan yang sangat bagus," ucapnya.

"Kami berbicara tentang banyak hal yang terjadi dalam kariernya, Anda tahu, baik dan buruk," kata imbuhnya.

Deontay Wilder pun juga sempat mendapatkan beberapa masukan dan resep dari pria berusia 71 tahun itu guna memperkuat bagian tertentu tubuhnya.

"Dia memberi tahu saya bagaimana dia ingin menunjukkan kepada saya beberapa metode untuk memperkuat bagian-bagian tertentu dari tubuh saya, dan hal-hal seperti itu," kata Wilder.

George Foreman sendiri merupakan salah satu petinju legendaris di kelas berat yang pernah aktif dan menjalani karier profesional pada rentang waktu 1969-1977.

Dia pun terlibat pertarungan-pertarung klasik di kelas berat, salah satunya adalah melawan Muhammad Ali dalam perebutan sabuk juara kelas berat.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved