Berita Pidie
Seorang Ibu di Pidie Menjerit Histeris Saat Buka Pintu Kamar, Temukan Anaknya Tergantung
Namun, saat membuka kamar tidur, Duriati menjerit histeris menemukan buah hatinya dalam keadaan tergantung.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
Namun, saat membuka kamar tidur, Duriati menjerit histeris menemukan buah hatinya dalam keadaan tergantung. Duriati makin kuat menjerit, saat memanggil kakak sepupu bernama Amaliah (38) yang rumahnya berdekatan di gampong tersebut.
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Duriati Nurdin (40) warga Gampong Meunje Mesjid, Kecamatan Peukan Baro, Pidie menjerit histeris saat menemukan buah hatinya tergantung di dalam kamar.
Belakangan diketahui, anak Duriati bernama Mimi Suhaimi (20) tergantung dengan kabel listrik, Senin (20/4/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.
Mimi ditemukan tergantung di rumah nenek korban yang terpaut 20 meter dengan rumah ibunya.
Berdasarkan informasi didapat Serambinews.com, Selasa (21/4/2020) dari warga dan pihak kepolisian, bahwa kejadian tersebut diketahui berawal saat Duriati pulang dari sawah menuju rumahnya di Gampong Munje Mesjid, Kecamatan Peukan Baro.
Usai menunaikan shalat magrib, Duriati pergi ke rumah nenek korban yang jaraknya lebih kurang 20 meter.
Rumah itu selama ini ditempati oleh anaknya seorang diri.
Duriati pergi melihat anaknya, karena sang anak belum pulang ke rumah untuk makan.
• Peduli Lingkungan, PJB Salurkan Sembako Untuk Warga Terdampak Corona
Namun, saat membuka kamar tidur, Duriati menjerit histeris menemukan buah hatinya dalam keadaan tergantung.
Duriati makin kuat menjerit, saat memanggil kakak sepupu bernama Amaliah (38) yang rumahnya berdekatan di gampong tersebut.
"Keterangan saksi (ibu korban), bahwa korban meninggal di lokasi. Korban diduga bunuh diri," kata Kapolres Pidie, AKBP Andy NS Siregar SIK, melalui Kabag Humas, Iptu Bustami, kepada Serambinews.com, Selasa (21/4/2020).
Sebut Iptu Bustami, Duriati memegang tubuh anaknya, sekaligus membuka kabel listrik melilit di leher anaknya.
Kemudian, anaknya dibaringkan di atas tempat tidur di dalam kamar tersebut.
"Korban selama ini tinggal sendiri di rumah neneknya," ujarnya.