Viral, Karyawan Menangis karena Minimarket Dirampok Saat Dirinya Bertugas, Begini Aksi Perampokan

Dalam video terlihat wanita itu terduduk lemas dan menangis terisak di depan minimarket.

SERAMBINEWS.COM – Beberapa jam lalu, beredar video berdurasi 17 detik yang memperlihatkan seorang wanita karyawan Alfamart menangis terisak. 

Ia menangis di antara warga di depan toko tempatnya bekerja.

Diketahui, telah terjadi aksi perampokan terhadap minimarket yang berlokasi di Kampung Kawakilan RT 03 RW 04, Desa Pasarean, Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor, Selasa (21/4/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.

Video itu diunggah oleh salah satu akun instagram, @viralterkini99, Selasa (21/4/2020) malam.

Dalam video terlihat wanita itu terduduk lemas dan menangis terisak di depan minimarket.

Berikut videonya. 

• 36 Tahun Berdiri, Masjid Salman Alfarisi Aceh Tamiang Akhirnya Direnovasi

• Stok Daging Meugang di Aceh Besar Aman, Harga Rp 140 Ribu hingga Rp 160 Ribu

• BPMA dan Triangle Pase Inc Salurkan Bantuan untuk Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Posko Aceh Utara

Sejumah warga terlihat sudah berada di lokasi dan berupaya menenangkan korban.

Dilansir dari kompas.com, kronologis kejadian perampokan terjadi ketika minimarket tersebut akan ditutup.

Penutupan ini sesuai dengan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan di Kota Bogor.

Pada saat itu, rolling door hanya terbuka sedikit karena di dalamnya masih ada kasir yang sedang membuat laporan penjualan dan satu karyawan lainnya.

Tak lama kemudian, perampok yang beranggotakan empat orang tiba di lokasi membawa senjata tajam jenis golok dan celurit.

"Iya benar (perampokan), jadi pintu sedikit terbuka dan dua pegawai ini sedang bersiap-siap untuk merapihkan laporan sales penjualan.

Tapi tiba-tiba datang empat orang membawa sajam," kata Kapolsek Cibungbulang Kompol Ade Yusuf dikutip dari kompas.com.

Perampok itu berhasil membawa kabur hasil penjualan barang senilai Rp 25 juta.

Mereka juga sempat melakukan penyekapan terhadap pegawai kasir minimarket yang menjadi sasaran mereka.

Diketahui, dua karyawan minimarket itu bernama Rita (21) dan Dimas (29).

Sementara indentitas empat perampok belum diketahui.

Kedua pegawai minimarket itu berhasil dilumpuhkan oleh perampok ketika mereka mengetahui lokasi brangkasnya.

Terhadap Rita (kasir), perampok itu mengambil paksa uang yang berada di dalam laci meja dan meminta pegawai lainnya membuka kunci brangkas yang ada di ruangan kantor.

"Kepada Rita (kasir) perampok mengambil paksa uang yang berada di dalam laci meja dan meminta pegawai lain membuka kunci brankas yang terletak di ruangan kantor," ungkap Ade.

Selain merampas uang penjualan, para pelaku juga mengambil beberapa slop rokok dan kemudian kabur.

Dikutip dari Kompas.com, kerugian materi yang dialami oleh minimarket tersebut mencapai puluhan juta rupiah. (Serambinews.com/Yeni Hardika)