Info Singkil
Mau Ziarah Kubur ke Singkil Wajib Gunakan Masker
Pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19) di Desa Pulo Sarok, Singkil, Aceh Singkil, diterapkan kepada semua pihak
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19) di Desa Pulo Sarok, Singkil, Aceh Singkil, diterapkan kepada semua pihak.
Tak terkecuali kepada peziarah kubur di tempat pemakaman umum (TPU) Pulo Sarok.
Peziarah diwajibkan mengenakan masker, apalagi pemakaman tersebut cukup ramai didatangi.
Untuk itu Pemerintah Desa Pulo Sarok bersama kader desa bahu membahu membagikan masker pada setiap peziarah yang datang.
Karena tugas itu, mereka rela tidak ikut meugang seperti masyarakat umumnya.
• BREAKING NEWS – 40 Pelajar Baru Pulang dari Jawa Timur Jalani Rapid Test, Dua Orang Dirujuk ke RSUZA
"Pemerintah Pulo Sarok dan kader desa bagi masker kepada masyarakat yang ziarah di TPU Pulo Sarok," kata Doni, warga Pulo Sarok.
Aksi pencegahan penyebaran virus Corona pada hari meugang juga dilakukan mahasiswa Universitas Malikusaleh asal Kabupaten Aceh Singkil yang sedang kuliah kerja nyata.
Para mahasiswa itu turun menjadi relawan Covid-19 di Desa Pasar Singkil melakukan penyemprotan disinfektan.
Ada tujuh mahasiswa dari Unimal yang turut berpartisipasi.
Kepala Desa Pasar, Yusrin apresiasi langkah yang dilakukan mahasiswa.
• Viral, Pria Ini Kutip Butiran Beras di Jalan untuk Memenuhi Kebutuhan, Fotonya Bikin Tersentuh
"Selain menjadi relawan mahasiswa juga memberikan kontribusi lainnya untuk Desa Pasar," ujarnya.
Surya Padli salah satu mahasiswa mengajak seluruh warga melakukan upaya pencegahan dengan menjaga diri masing-masing, keluarga, teman dan lingkungannya agar terhindar dari penularan wabah COVID-19.
"Mari biasakan hidup bersih dan sehat. Rajin cuci tangan dengan sabun, membersihkan diri dengan mandi setidaknya dua kali sehari, selanjutnya makan dengan teratur dan bergizi, juga mengkonsumsi buah dan sayur, serta jangan lupa minum air yang secukupnya,” kata Surya.(Diskominfo)
• Polisi Kanada Buru Pria Rasis, yang Pukuli Pria 92 Tahun Asal Asia Karena Covid-19