6.998 Ekor Babi di Pulau Timor NTT Mati Diserang Virus ASF atau Flu Babi

Sebanyak 6.998 ekor babi milik masyarakat di Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur (NTT), mati diserang virus African Swine Fever (ASF) atau flu babi Afri

Editor: Faisal Zamzami
Shutterstock
Ilustrasi Babi (Shutterstock) 

SERAMBINEWS.COM - Sebanyak 6.998 ekor babi milik masyarakat di Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur (NTT), mati diserang virus African Swine Fever (ASF) atau flu babi Afrika.

“Virus ASF memang masih menyerang ternak babi milik warga terutama Pulau Timor.

Kami mencatat hingga kini kasus kematian mencapai 6.998 ekor,” kata Kepala Dinas Peternakan Provinsi NTT Dani Suhadi kepada wartawan di Kupang, dikutip dari Antara, Selasa (28/4/2020).

Ia menjelaskan, jumlah babi yang mati ini bertambah dari sebelumnya pada pertengahan Maret lalu sekitar 4.800-an ekor.

Menurut Dani, serangan virus ASF yang menyebabkan ribuan ekor babi mati itu terjadi di semua wilayah di Pulau Timor.

“Kasus kematian ini tidak hanya melanda ternak babi milik warga, tetapi juga di pusat pembibitan milik pemerintah,” katanya.

Kasus kematian babi ini menimbulkan keresahan bagi masyarakat atau peternak karena membuat mereka kehilangan sumber pendapatan.

 Untuk itu, Pemprov NTT bersama DPRD NTT telah membahas upaya penanganan dampak ekonomi terkait serangan virus ASF ini.

“Kami sudah bahas bersama dewan. Jadi ada realokasi anggaran yang dilakukan dan itu diharapkan tidak keluar dari upaya penanganan keluarga peternak yang terdampak ASF,” katanya.

Dani menambahkan, realokasi anggaran ini juga terintegrasi dengan bantuan untuk keluarga peternak yang terdampak wabah Covid-19.

Kasus kematian babi disebabkan virus ASF juga terjadi di Sumatera Utara.

Kematian babi di provinsi ini mulai terjadi 25 September 2019 dan merebak hingga saat.

Diketahui puluhan ribu babi sudah mati.

Pemerintah melakukan langkah penanganan dengan bio security, di antaranya dengan mengetatkan lalu lintas pemindahan babi dari satu tempat ke tempat lain.

Kemudian, tidak membuang bangkai babi ke sungai, hutan ataupun jalanan, dan juga menyemprotkan desinfektan serta menjaga sanitasi kandang dan ternaknya.

Tak Pernah Terungkap, Ini Alasan Identitas 3 Anak Kim Jong Un Dirahasiakan Meski Jadi Penerus Tahta

PT Gasta Mulyo dan Permita Wahyu Mulyo Sumbangkan APD ke Satgas Covid-19 Agara

50 Negara Kasus Corona Terbanyak Dunia 29-4-2020, Turki No 7, Arab Saudi Urutan 20, Indonesia No 36

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6.998 Ekor Babi di Pulau Timor, NTT, Mati Diserang Virus ASF"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved