Badai Terjang Aceh Singkil, di Darat Atap Rumah Terbang di Laut Ombak Berkecamuk

Sementara itu, jika di daratan badai menyebabkan atap ruko terbang, di wilayah lautan memicu terjadinya gelombang tinggi. Kondisi itu menyebabkan nelayan yang telah berkumpul di muara Danau Anak Laut, sebelum mencari nafkah ke laut harus balik arah.

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Badai berupa angin kencang menerjang wilayah Aceh Singkil, Jumat (1/5/2020) sore.

Dampak fenomena alam itu cukup dahsyat.

Di wilayah daratan, amukan angin menyebabkan atap rumah toko (Ruko) milik warga Desa Lae Butar, Kecamatan Gunung Meriah, terbang.

Ruko dua lantai itu milik Adnan Pohon.

"Rumah yang rusak merupakan Ruko milik Adnan Pohan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil, Mohd Ichsan.

Kuatnya hembusan angin menyebabkan seluruh atap ruko tersebut terbang ke udara.

• Badai Terjang Aceh Singkil, Atap yang Terbang Merupakan Ruko Dua Lantai

Kemudian terhempas ke sampingnya.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

Korban saat kejadian berada di bagian bawah, sementara bagian atas tak berpenghuni.

"Bagian atas yang atapnya terbang, kosong," kata Alidin warga setempat.

Sementara itu, jika di daratan badai menyebabkan atap ruko terbang, di wilayah lautan memicu terjadinya gelombang tinggi.

Kondisi itu menyebabkan nelayan yang telah berkumpul di muara Danau Anak Laut, sebelum mencari nafkah ke laut harus balik arah.

Ombak tidak hanya berkecamuk di laut.

Danau Anak Laut, yang terlindung daratan juga bergelombang.

Hal ini terlihat ketika nelayan menuju daratan dari arah muara, harus berjuang melewati besarnya ombak.

Sebagian, karena ombak serta angin kencang memilih lego jangkar. (*)

• BREAKING NEWS - Badai Terbangkan Atap Rumah di Lae Butar Aceh Singkil