Info BLK Banda Aceh
BLK Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi Tanggap Covid-19
Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Banda Aceh, Teguh Sulistiyono, SE, MSi, membuka pelatihan berbasis kompetensi tanggap Covid-19, Senin (4/5/2020)
Penulis: Misran Asri | Editor: Muhammad Hadi
lihat foto
Laporan Misran Asri I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Banda Aceh, Teguh Sulistiyono, SE, MSi, membuka pelatihan berbasis kompetensi tanggap Covid-19, Senin (4/5/2020).
Pelatihan yang diikuti puluhan peserta dari Banda Aceh tersebut dilaksanakan dalam beberapa paket dan dipusatkan di ruang aula BLK Banda Aceh.
Kepala BLK Banda Aceh, Teguh Sulistiyono SE, MSi, mengatakan pelatihan akan dilaksanakan dalam beberapa kelompok (batch) dan dibuka dalam 8 paket terdiri dari Program Memasak sebanyak 1 paket
Lalu, pembuatan hand sanitizer sebanyak 3 PKT serta menjahit masker sebanyak 4 paket yang masing-masing paket terdiri dari 16 peserta.
• Badai Pasir Hantam Ibu Kota Niger, Seketika Langit Berubah Jadi Merah
Menurut Teguh Sulistiyono yang turut didampingi Kasi Penyelenggaraan Muhtar, ST, dan Kasi Pemberdayaan BLK Susanto, ST MSi itu, menjelaskan tujuan pelaksanaan pelatihan tanggap Covid-19 tersebut untuk membantu pencegahan dan penanganan Covid-19 di Aceh.
Lalu pelatihan dimaksud dilaksanakan menindaklanjuti arahan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemnaker Republik Indonesia (RI).
Sehingga output dari pelatihan tersebut diharapkan bisa menghasilkan barang yang dibutuhkan oleh masyarakat yang terkena dampak pendemi Covid-19.
"Metode pelatihan yang digunakan menggunakan blended learning, yaitu penggabungan antara pelatihan tatap muka dan pelatihan jarak jauh atau daring (online)," ungkap Kepala BLK Banda Aceh ini.
Di dalam kegiatan tersebut lanjut Teguh Sulistiyono, BLK Banda Aceh, tetap mengutamakan dan memperhatikan protokol kesehatan dan imbauan pemerintah pusat dan daerah, salah satunya penerapan social distancing dan phisical distancing (jaga jarak).
• BLK Banda Aceh Perkuat Sinergitas Dengan Stakeholder Dalam Upaya Mengurangi Pengangguran
Pelatihan akan dilaksanakan selama 80 jam pertemuan (JP) atau setara dengan 10 hari kerja yang dimulai dari tanggal 4 Mei sampai 18 Mei 2020 mendatang.
"Hasil pelatihan ini nantinya akan didonasikan dan dibagikan kepada masyarakat yang langsung terdampak Covid-19 di sekitar Kecamatan Banda Raya dan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Aceh," pungkas Teguh.
Pada pembukaan pelatihan yang mulai dilaksanakan pada Senin (4/5/2020) ikut dihadiri kajur dan instruktur terkait .(*)
