Persiraja Mania

Perkuat Persiraja di Liga 1, Ganjar Mukti Kagumi Aceh, Warganya Ramah dan Banyak Warung Kopi

Suasana Ramadhan pasti kena banget di sana. Sayangnya kompetisi dihentikan ya, tapi walaupun liga masih jalan Persiraja dapat jatah away empat kali.

Editor: Imran Thayib
Serambinews.com
Ganjar Mukti di sela-sela latihan dengan Persiraja di Stadion H Dirmurthala, Lampineung, Banda Aceh. 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Selama ini, dia dikenal lebih banyak membela sejumlah klub di Pulau Jawa baik di pentas kompetisi Liga 1, dan Liga 2.

Boleh jadi, hanya PS Bengkulu yang menjadi klub terakhir yang paling jauh dia bela pada tahun 2012-2013 kala bermain di kompetisi divisi utama–kini Liga 2.

Namun, musim ini, Ganjar Mukti berlabuh di klub kesayangan masyarakat Aceh, Persiraja Banda Aceh.

Dia menceritakan rezeki yang datang tak terduga. Pemain yang akrab disapa Ganjar itu tidak pernah merencanakan akan bermain di Persiraja, tim yang berada di ujung barat Indonesia.

“Betul, Persiraja tim paling jauh ke barat. Saya tidak pernah tahu rezeki saya ada dimana. Saya cuma kerja keras dan berdoa selebihnya Tuhan yang punya peran,” ungkap Ganjar sebagaimana dirilis ligaindonesia.id, Jumat (8/5/2020).

Selama berada di Aceh, mantan pemain PSIS Semarang itu mengungkapkan suasana di Aceh berbeda dengan daerah lain.

Hari Ini 32 Tahun Lalu, Aceh Kehilangan Sosok H Dimurthala, Totalitas untuk Persiraja

Masa Keemasan Persiraja 1980, Tidak Lepas Dari Sosok Dimurthala

Sejarah Stadion H Dimurthala Lampineung, Proses Pembuatan Tidak Sampai 3 Bulan

Selain masyarakatnya yang ramah-ramah, dan banyaknya warung kopi sebagai tempat nongkrong di Tanah Rencong.

Menurut Ganjar, masyarakat Aceh sangat religius karena pertandingan dilaksanakan setelah jadwal beribadah.

“Di Aceh suasananya sangat hangat dari suporter, dan penduduknya lebih friendly. Cuma bedanya jam bertanding saja disana dilaksanakan setelah Shalat Isya,” katanya.

“Untuk suasana kota di sana banyak sekali kedai kopi, dan banyak tempat untuk duduk sambil ngobrol sama teman-teman,” imbuhnya.

Ganjar mengungkapkan, jika kompetisi tidak berhenti akibat pandemi dia bisa merasakan atmosfer pertandingan di bulan Ramadhan harus bermain away sebanyak empat kali selama puasa.

“Suasana Ramadhan pasti kena banget di sana. Sayangnya kompetisi dihentikan ya, tapi walaupun liga masih jalan Persiraja dapat jatah away empat kali selama Ramadhan ini,” pungkasnya.

Seperti diketahui, mantan pemain PS TNI, PS Bengkulu, Bali United FC, dan PSIS Semarang, bergabung dengan Lantak Laju–julukan Persiraja--menjelang masa pendaftaran pemain akan ditutup.

Ganjar Mukti datang dengan status pinjaman dari klub lamanya, Singo Edan Arema FC Malang.

Meski bergabung di menit akhir, namun penampilannya langsung mencuri perhatian dari sang juru latih, Hendri Susilo.

Beredar Video Ferdian Paleka Jadi Diplonco Napi di Penjara, Ditelanjangi, Dimasukkan ke Tong Sampah

Berhasil Lawan Corona, Taiwan Kini Dapat Dukungan AS jadi Anggota WHO, China Malah Panas Sendiri

MUI Tanyakan Ketegasan Pemerintah Soal Pengendalian Covid-19, Begini Respons Muhadjir Effendy

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved