Bertahan di Bali, Pemain Persiraja Adam Mitter Tunggu Kelanjutan Liga 1

Laporan Syamsul Azman | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Legiun asing Persiraja, Adam Mitter memutuskan untuk bertahan di Bali di tengah pandemi virus Corona.

Hal itu dilakukan center-bek asal Liverpool, Inggris tersebut karena dirinya masih menunggu keputusan soal kelanjutan kompetisi Liga 1 2020.

“Saya masih menunggu berita dari liga, apakah tetap dilanjutkan atau ditiadakan,” jelas Mitter pada Serambinews.com, Minggu (10/5/2020).

Selama berada di Bali, Mitter mengaku, dirinya tetap melakukan aktivitas latihan seperti diamanahkan pelatih kepada semua pemain skuad Lantak Laju.

Saat ini, Mitter berada di Bali Seminyak, daerah yang terkenal sebagai tempat wisata pantai.

Di mana kawasan itu lengkap dengan berbagai fasilitas seperti hotel, spa, restoran, bar, kafe dan toko.

Melalui instagram, Mitter juga sering memposting kesehariannya di Bali. Dengan suasana pantai, dia tetap melakukan latihan secara mandiri.

• 10 Malam Terakhir di Bulan Ramadhan 1441 H, Panjatkan 2 Doa Ini pada Malam Lailatul Qadar

• Kapan Malam Lailatul Qadar? Ini Penjelasannya dan Tanda-Tanda serta Keistimewaan Malam Seribu Bulan

• Bisa Diamalkan Selama Bulan Ramadhan 2020, Berikut Bacaan Zikir untuk Menghapus Dosa

Dia belum bisa memastikan apa yang mesti dilakukan karena masih belum bisa keluar dari Bali menyusul pandemi virus Corona.

Sebelumnya,  ia sempat menyampaikan kepada Serambinews.com, dirinya sudah berusaha mencari tiket pesawat untuk kembali ke Inggris.

Namun, ia kesulitan mendapatkan tiket, sehingga ia tidak bisa keluar dari Pulau Dewata.

Ia juga mengungkapkan, dirinya sudah merasa jenuh di Bali dan ingin kembali berlaga di kompetisi Liga 1 musim ini.

“Terkait akan kembali ke Inggris, saya lanjutnya atau saya batalkan, saya harus mendiskusikannya dahulu, apa yang harus saya lakukan, namun saat ini saya masih menunggu keputusan terkait Liga,” ungkap pemain yang masuk dalam Best Team Of The Week Pekan kedua Liga 1 2020 ini.

Di sisi lain, Mitter sangat mengharapkan Covid-19 yang melanda dunia segera berakhir.

Hal ini tak berlebihan, karena pemain yang pernah bermain di klub Liga Kanada tersebut sangat merindukan sepakbola.