Suami Istri Selamat Dalam Musibah di Krueng Woyla Aceh Barat, Satu Orang Masih Menghilang

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Kasus musibahnya tenggelamnya sampan yang ditumpagi oleh tiga orang warga di Krueng Woyla, Aceh Barat mulai ada titik terang.

Ternyata dua orang diantaranya yang selamat dalam musibat itu merupakan suami istri yakni, Sanusi dan Marlinda

Kedua warga tersebut juga warga Desa Seuradeuk, Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat.

Sedangkan Hariadi yang hilang pada Minggu (10/5/2020) pagi belum berhasil ditemukan.

Karena berpisah di tengah sungai saat tenggelam bersama di Krueng Woyla.

• Pemiliknya Menghilang, Satpol PP Aceh Singkil Amankan Sepeda Motor dan Kartu Domino

“Dua orang yang selamat dari musibah di Krueng Woyla tersebut merupakan suami istri yaitu Sanusi dan Marlinda.

Sedangkan Hariadi menghilang yang diduga terseret arus sungai,” kata War Johan, Camat Woyla Timur kepada Serambinew.com, Minggu (10/5/2020).

Disebutkan, pada pagi itu korban berencana hendak memanen Tandan Buah Segara (TBS) di kebun kelapa sawit yang berada di seberang sungai kawasan Tanoh Mirah, Kecamatan Sungai Mas.

Sehingga ketiga orang itu bergerak dari Desa Seuradeuk dengan menggunakan sampan yang terbuat dari viber. 

Tidak disangka, di tengah perjalanan air masuk ke dalam sampan dan akhirnya tenggelam.

• Ini Jumlah ODP yang Masih Jalani Isolasi Mandiri di Lhokseumawe Per 10 Mei 2020

Kondisi tersebut terjadi lantaran derasnya aliran sungai dan keruh karena banjir.

Sementara korban yang selamat melaporkan kejadian tersebut kepada warga lainnya.

Sehingga dengan beredarnya informasi tersebut, langsung dilakukan penyisiran lokasi tersebut untuk mencari korban yang hilang itu.

Sedangkan pihak muspika langsung meminta bantuan tim SAR Meulaboh untuk membantu melakukan pencarian terhadap korban yang hilang.(*)

• Pencarian Korban Terseret Arus Krueng Woyla Gunakan Sampan, Menunggu Datangnya Tim SAR Meulaboh