Tujuh Keluarga OK Sudah Dilakukan Swab, Hasilnya Sedang Ditunggu

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM - Tim medis gugus tugas pencegahan covid-19 Bireuen selain melalukan rapid tes juga sudah melakukan pemeriksaan dengan metode swab untuk tujuh orang keluarga OK (25)  ajudan wakil Gubernur Sumatera Utara yang menurut hasil swab positif covid-19.

Informasi tersebut disampaikan juru bicara covid-19 Bireuen, Husaini SH MM yang didampingi Plt Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani kepada Serambinews.com, Senin (11/05/2020) menyangkut perkembangan pemantauan terhadap keluarga OK di Bireuen.

Disebutkan, tujuh keluarga dekat OK sudah dilakukan rapid tes waktu itu, kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan dengan metode swab tenggorokan, sampel swab sudah diserahkan ke Balitbangkes di Banda Aceh.

“Sampel swab tujuh keluarga dekat OK sudah ke Banda Aceh, tim gugus tugas sedang menunggu hasilnya, mudah-mudahan hasilnya negative covid-19,” ujar Husaini yang didampingi Plt Kadiskes Bireuen.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tim gugus tugas penanggulangan dan pencegahan covid-19  melakukan identifikasi atau mendata keluarga dekat  OK (25) ajudan wakil Gubernur Sumatera Utara yang diketahui positif covid-19.

Kemudian dilakukan rapid tes dan dilanjutkan pengambilan sampel tenggorokan dengan metode swab.

Sementara itu, Dinkes Bireuen sudah menerima hasil swab terhadap dua warga Bireuen yang dikirim ke Balitbangkes Aceh beberapa waktu lalu.

“Beberapa waktu lalu ada dua warga Bireuen yang pulang dari Jakarta, kemudian mengikuti karantina di rumah, tim medis melakukan rapid tes dan swab, “ ujar dr Irwan A Gani.

Dilakukan swab karena selama karantina mengalami gejala batuk dan demam, maka tim medis melakukan langkah swab, hasilnya sudah keluar adalah negatif covid-19. Sedangkan hasil swab terhadap tujuh keluarga OK yang dikirim beberapa hari lalu ke Banda Aceh belum keluar.

Juru bicara pencegahan covid-19, Husaini SH MM menambahkan,  jumlah Orang Dalam Pemantauan di Bireuen tersisa dua orang lagi, sedangkan Orang Tanpa Gejala (OTG) masih ada 13 orang lagi. Sementara traveler yang masih menjalani karantina di rumah masing-masing 133 orang.

“Traveler sebelumnya mencapai 211 orang, sekarang tinggal  133 orang,” ujar Husaini.

Selain itu, masih ada satu orang lagi di Bireuen dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP), sementara warga Bireuen yang mengikuti karantina di Cot Batee Geulungku, Pandrah Bireuen tinggal dua orang lagi, lainnya sudah dibenarkan pulang karena sudah selesai menjalani masa karantina selama 14 hari.(*)

• Kabar Baik, THR PNS dan TNI-Polri Dipastikan Cair Pekan Ini

• Kapal Tanker MT Caglela Terbakar di Pelabuhan Belawan, 12 Pekerja Terluka

• Tulang Orbital Tony Ferguson Patah Setelah Dihujani Pukulan Justin Gaethje, Begini Kondisinya

• Saat Warga Dua Desa Saling Tutup Jalan Akses Masuk, Terungkap Alasannya Konyol