Kesal Tak Mau Dibuatkan Sahur, Suami Tega Menusuk Istri hingga Tewas
Pembunuhan tersebut bermula dari sang istri yang marah karena permintaannya tak diindahkan pelaku.
Cekcok mereka yang tinggal ngekos di Pepelegi tersebut akhirnya mereda.
Liong Kong Yong dan Lamiasri kemudian beristirahat.
Saat dinihari, Liong Kong Yong meminta Lamiasri masak untuk sahur.
Namun rupanya emosi Lamiasri belum mereda.
Ia masih merajuk hingga tak mau membuatkan makan untuk sahur.
Liong Kong Yong terus berupaya membangunkan Lamiasri.
Meski berulangkali dibangunkan, Lamiasri tetap saja diam.
Hal tersebut membuat Liong Kong Yong naik pitam.
Ia mengambil pisau dan menusukkannya ke tubuh Lamiasri.
Lamiasrri ditusuk empat kali di bagian leher, dada dan dua kali di perut.
"Iya, saya tusuk empat kali. Dia mengalami pendarahan hebat," ujar tersangka.
Liong Kong Yong tak habis akal.
Ia mencari alasan agar tak ketahuan telah membunuh Lamiasri.
Perempuan yang sudah 12 tahun dinikahinya itu kemudian dibawa ke rumah sakit dengan alasan pendarahan.
Lamiarsih dibawa ke RSAL Surabaya.
Namun nyawanya tak tertolong.
Jenazah Lamiarsih kemudian dibawa ke Nganjuk untuk dimakamkan. (Tribunnewsmaker/*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Suami di Sidoarjo Tega Menusuk Istri hingga Tewas, Korban Awalnya Ngambek & Tak Mau Masak Sahur