Berita Aceh Tamiang

124 TKI Ilegal Diamankan di Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumut, Sebagian Warga Aceh

124 Orang TKI Ilegal diketahui berasal dari berbagai daerah. Seperti Sumatera Utara, Aceh, Riau, Jambi, dan Nusa Tenggara Barat.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati
Dok Lanal Tanjung Balai
Para pekerja migran ilegal yang diamankan petugas Lanal Tanjung Balai, Sumatera Utara. 

Dijelaskannya pula, dari pendataan terhadap 124 Orang TKI Ilegal diketahui berasal dari berbagai daerah. Seperti Sumatera Utara, Aceh, Riau, Jambi, dan Nusa Tenggara Barat.

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Pangkalan TNI AL Tanjungbalai Asahan, mengamankan 124 pekerja migran tanpa dokumen yang memasuki Indonesia.

Para TKI ilegal itu masuk melalui jalur laut di Pantai Bersaudara Desa Simandulang, Kecamatan Kualuledong, Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Rabu (13/5/2020) malam.

Penangkapan ini dilakukan dalam sebuah operasi oleh tim FIQR Lanal Tanjungbalai Asahan, setelah mendapat informasi dari nelayan.

Mengenai kebedaraan sekelompok orang tak dikenal di Pantai Bersaudara.

“Tim memutuskan untuk melakukan pengejaran. Di sana didapati sekelompok orang yang diduga baru mendarat, setelah melakukan perjalanan dari Malaysia melalui jalur tidak resmi,” kata Komandan Lanal Tanjungbalai Asahan, Letkol Laut (P) Dafris Datuk Syahrudin dalam rilis yang diterima Serambinews.com, Kamis (14/5/2020).

Dia mengatakan, ketika itu kapal yang mengangkut TKI ini sudah tidak terlihat.

Viral! Pemuda Ini Rela Dipecat Demi Membantu Temannya, Meski Ia Juga Butuh Uang untuk Obati Ibunya

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, seluruh TKI ilegal ini dibawa ke Lanal TBA pada Kamis (14/5/2020) dini hari.

“Pemeriksaan kali ini dilakukan sesuai protokol penanganan Covid-19 oleh Tim Kesehatan Lanal TBA, yakni dilakukan pemeriksaan suhu tubuh, penyemprotan disinfektan, serta pemeriksaan barang bawaan,” ujarnya.

Komandan Lantamal I Laksma TNI Abdul Rasyid menambahkan, dalam tiga bulan terakhir penangkapan TKI ilegal oleh Lanal Tanjungbalai Asahan sudah mencapai 713 orang.

Dijelaskannya, kehadiran patroli dari jajaran Koarmada I, Lantamal I dan Lanal merupakan upaya mengamankan TKI ilegal, untuk tidak masuk langsung tanpa melewati prosedur tetap.

Terlebih, saat ini masa pandemi Covid-19.

Dijelaskannya pula, dari pendataan terhadap 124 Orang TKI Ilegal diketahui berasal dari berbagai daerah.

Seperti Sumatera Utara, Aceh, Riau, Jambi, dan Nusa Tenggara Barat.

Selanjutnya, mereka diserahkan ke Satgas Covid Kota Tanjungbalai.

Untuk dilakukan proses lanjutan dan karantina. (*)

Ini Lokasi dan Jadwal Pasar Murah di Lhokseumawe

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved