Tidak Copot Jabatan Ratu Tisha di AFC dan AFF, Ini Alasan PSSI

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Sejak 13 April 2020, Ratu Tisha Destria resmi mengundurkan diri dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI.

Usai lengser dari induk sepakbola itu, Ratu Tisha tak perlu lama kembali ke dunia sepakbola.

Ya, dia kembali mejadi sorotan publik setelah dirinya dikabarkan merapat ke klub Liga 2 Perserang, setelah sebelumnya menolak Sriwijaya FC Palembang, Sumatera Selatan.

Di klub asal Banten tersebut, Ratu Tisha menjabat sebagai komisaris klub.

Meski dia sudah resmi mundur dari jabatan Sekjen sejak bulan lalu, ternyata PSSI tidak akan menarik jabatan Ratu Tisha di AFC dan AFF.

Kendati demikian, Ratu Tisha masih memiliki jabatan di Federasi Sepak bola Asia (AFC), dan Federasi Sepak bola Asia Tenggara (AFF).

Saat ini wanita kelahiran Jakarta itu masih menjabat sebagai Wakil Presiden AFF serta anggota komite kompetisi AFC.

• Balap Liar di Langsa Masih Marak, Semalam Satu Sepeda Motor Tabrak Mobil CRV di Jalan A Yani

• Marah dan Maki-maki Polisi Saat Ditegur Main Mercon, 3 Wanita di Malaysia Ini Ditahan

• Liga 1 Terhenti, Pemain Persiraja Ferry Komul Pilih Jadi Relawan Covid-19

• Media Asing Soroti Kebijakan Jokowi Hadapi Corona, Disebut Terburuk di Asia Tenggara

Terkait hal tersebut, Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi menyatakan tidak akan mencopot Ratu Tisha dari jabatanya.

“Iya masih menjabat di AFF dan AFC. Kami tetap apresiasi keberadaan Ratu Tisha di AFF dan AFC. Dia kan ditunjuk federasi (waktu menjadi Sekjen PSSI),” kata Yunus Nusi dikutip BolaSport.com dari tribunnews.

“Ya kami kan harus bijak dan tidak langsung juga main copot sembarang kan. Kami belum ada arah ke sana (ganti jabatan Tisha di AFF/AFC),” sambungnya.

Pria yang juga menjabat ketua Asprov Kalimantan Timur ini meyakini Ratu Tisha akan berbuat yang terbaik selama berada di dua federasi tersebut.

“Selagi Ratu Tisha di AFF/AFC pasti akan berbuat yang terbaik untuk sepakbola Indonesia,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Ratu Tisha Destria diangkat menjadi Wakil Presiden AFF atau Federasi Sepak bola ASEAN periode 2019-2023.

Dia terpilih dalam Kongres Luar Biasa dan meeting di Laos pada Sabtu (22/6/2019).

Ratu Tisha bahkan mengukir sejarah bagi AFF dan persepakbolaan Asia Tenggara karena menjadi Wakil Presiden AFF pertama dari kalangan wanita.

Di posisi tersebut, Ratu Tisha bersanding dengan Pangeran Sufri Bolkiah (Presiden Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam).

Lalu, Lim Kia Tong (Presiden Federasi Sepak Bola Singapura), dan Dato Sri Francisco Kalbuadi Lay (Timor Leste) yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden AFF.

 Sebelumnya, pada Agustus 2019, Ratu Tisha Destria juga resmi dipilih oleh Konferederasi Sepak Bola Asia ( AFC) sebagai anggota Komite Kompetisi.

Bagi sepak bola Indonesia, terpilihnya Ratu Tisha sebagai anggota Komite Kompetisi AFC merupakan sejarah baru.

Disebut sejarah baru lantaran Ratu Tisha menjadi orang pertama asal Indonesia yang menduduki posisi itu.

Komite Kompetisi adalah komite tetap AFC yang jumlahnya mencapai 18 orang.

Komite tersebut diketuai oleh Dr Tran Quoc Tuan (Vietnam) dan Wakil Ketua Abed-Alkhaliq Masoud Ahmed (Irak).(*)

• VIDEO - Ternyata Zuraida Hanum Sering Melakukan Hubungan Intim Dengan Jefri

• VIDEO - Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah Antar Bantuan Untuk Korban Puting Beliung di Pulo Aceh

• VIDEO - Jalan Antarkecamatan di Nagan Raya Amblas

 Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mundur dari Sekjen, Ratu Tisha Masih Dipercaya PSSI Jabat Posisi Penting di AFF dan AFC