Sakit Hati Ditegur Agar Rajin Ibadah, Seorang Santri Nekat Gorok Leher Pengasuh Ponpes saat Tahajud

“Pelaku menggorok leher korban dengan sebilah pisau, dan korban masih dapat selamat dan saat ini sudah dirawat di RSUD Martapura,”

Editor: Amirullah
TRIBUNSUMSEL.COM/MUHAMMAD ARYANTO
Motif sakit hati,oknum santri di pondok pesantren (Ponpes) Darul Mahmud berinisial HR (24) warga Dusun V Patok XIII Desa Sukaraja Kecamatan Buay Madan, OKU Timur tega menggorok leher MS (55). 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com Muhammad Aryanto

SERAMBINEWS.COM, MARTAPURA - Motif sakit hati, oknum santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Mahmud berinisial HR (24), warga Dusun V Patok XIII, Desa Sukaraja, Kecamatan Buay Madan, OKU Timur, Sumatera Selatan tega menggorok leher pengasuh Ponpes, MS (55).

Parahnya, pelaku melancarkan aksi kejinya saat korban sedang melaksanakan shalat tahajud di Masjid Darul Muttaqin, Senin (18/5/2020) sekira pukul 03.00 WIB.

Beruntung, korban selamat dari maut meski di bagian lehernya luka sayatan cukup dalam akibat gorokan yang dilakukan murid tersebut.

Korban langsung dilarikan para santri lainnya ke RSUD Martapura untuk dilakukan pertolongan medis.

Update Kasus Corona di Asia Tenggara 19 Mei, Vietnam dan Laos Nol Kematian

Luarnya Tampak Seperti Reruntuhan Tak Terawat, Ternyata Ada Rumah Mewah Seharga Rp 3,5 M di Dalamnya

5 Wabah Terburuk di Dunia, Lihat Cara Sukses Mengakhirinya dengan Karantina hingga Vaksin

Intip, Nasib Pramugari Cantik yang Dulu Digosipkan Bakal Dinikahi Sule

Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian menyebutkan, jika pelaku tega menggorok leher korban lantaran sakit hati karena ditegur untuk rajin beribadah.

Setelah tersangka HR (24) melancarkan aksi balas dendamnya, lalu saudara korban mengetahui jika kerabatnya bersimbah darah karena sayatan di bagian leher.

Kemudian, saudara korban tersebut melaporkan kejadian itu ke Polsek Buay Madang.

 Akibat peristiwa tersebut HR (24) diringkus team Opsnal Polsek Buay Madang Berdasarkan laporan yang tertuang dalam Laporan Polisi Nomor: LP-B /04/V/2020/Sumsel/OKUT/Sek BMD tanggal 18 Mei 2020, Harun ditangkap tanpa perlawanan di dalam Ponpes Darul Mahmud.

6 Potret Rumah Mewah Shah Rukh Khan, Bergaya Kerajaan Romawi Kuno dengan Harga Rp 694 Miliar

Mulai 21 Mei 2020 Pukul 10.00 WIB, Tak Ada Lagi Angkutan Umum Masuk ke Aceh

“Latar belakang pelaku melakukan penggorokan tersebut karena sakit hati lalu timbul dendam terhadap korban karena ditegur supaya rajin shalat,” ungkap Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya, SH, SIK melalui Kasat Reskrim AKP M Ikang Ade Putra didampingi Kasubag Humas Polres OKUT Iptu Yuli.

“Pelaku menggorok leher korban dengan sebilah pisau, dan korban masih dapat selamat dan saat ini sudah dirawat di RSUD Martapura,” imbuhnya.

Pelaku kini meringkuk di Polsek Buay Madang untuk proses lebih lanjut dan harus mempertangung jawabkan atas perbuatan kejinya tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Oknum Santri di OKUT Gorok Leher Pengasuh Ponpes saat Sedang Shalat Tahajud, Motifnya Sakit Hati

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved