Luar Negeri
Ternyata Amerika Sembunyikan Senjata 'Kiamat', Akan Dikeluarkan Jika Perang Dunia III Terjadi
Menurut Daily Star, pada Sabtu (23/5/20), kabar santer tersebut telah membuka kekuatan tersembunyi yang disimpan oleh Amerika selama ini.
SERAMBINEWS.COM - Sudah 30 tahun berlalu, sejak terakhir kali Amerika melakukan uji coba senjata nuklir mereka.
Sementara itu, negeri paman sam tersebut, mendiskusikan apakah mereka akan melakukan uji coba nuklir pertama mereka setelah 30 tahun berlalu.
Menurut Daily Star, pada Sabtu (23/5/20), kabar santer tersebut telah membuka kekuatan tersembunyi yang disimpan oleh Amerika selama ini.
Mereka diklaim masih menyembunyikan 'Kimat' di ruang rahasia yang diyakini berada di bawah tanah Amerika.
Seorang pejabat senior administrasi mengatakan pada Washington Post, musyawarah tersebut telah berlangsung minggu lalu dengan anggota dari badan keamanan nasional terkemuka.
Dalam pertemuan tersebut, China dan Rusia telah melakukan uji coba nuklir bawah tanah dengan hasil rendah, ini membuat Amerika tak bisa tinggal diam.
Amerika diketahui juga telah memiliki ruang bawah tanah di New Mexico bernama Los Almos, yang menyiman senjata mematikan untuk konflik di masa depan seperti Perang Dunia III.
Senjata nuklir yang dijuluki sebagai senjata kiamat ini, tidak bisa sembarangan digunakan karena perjanjian untuk membatasi pegujian nuklir.
Jadi militer AS menguji secara terselubung, rudal di sebuah fasilitas bawah tanah rahasia.
Mereka juga memiliki komputer supercepat yang dibuat memodelkan ukuran dan daya hancur ledakan nuklir dengan akurasi yang mengerikan.
Saat ini Amerika memiliki 3.800 hulu ledak nuklir yang terbesar adalah senjata variabel B83 yang dapat dihubungi hingga 1.200 kiloton.
Senjata nuklir pertama yang diuji bernama Trinity yang menghasilkan 22 kiloton.
Namun, menghentikan pengujian nuklir bukan hanya langkah positif menuju perdamaian dunia, tetai juga mencegah bencana yang lebih dekat.
Sebagai contoh cadangan nuklir di Hanford menghasilkan plutonium untuk membangun Fat Man, senjata yang meluluhlantahkan Nagasaki 1945.
Namun, sekarang tempat itu menjadi wilayah paling tercemari di Amerika.