Kebakaran di Abdya

BPBK Abdya dan Bank Aceh Salur Bantuan untuk Korban Kebakaran di Kuala Batee

Kebakaran terjadi saat pemilik warung, Ilmuddin (38) bersama istri dan dua anaknya sedang berlebaran.

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Taufik Hidayat
Dok BPBK Abdya
Sekretaris BPBK Abdya, H Din Arnaya ST, menyerahkan bantuan logistik kepada korban warung di Desa Krueng Pantoe, Kecamatan Kuala Batee, Kamis (28/5/2020). Kebakaran terjadi Rabu malam, sekira pukul 20.40 WIB, menghanguskan bangunan warung milik Ilmuddin. 

Sedangkan gudang tempat penyimpanan alat bengkel yang terbakar sebagian itu, menurut Kapolsek Kuala Batee, Ipda Ramlan, merupakan milik Hanafiah, warga Krueng Pantoe.

Camat menjelaskan, kebakaran ini awalnya diketahui warga saat melihat api menyala dari dalam warung yang sehari-hari menyediakan kopi, mie, dan nasi goreng itu.

Segera saja warga berusaha memadamkan api dengan mengunakan peralatan seadanya.

Warga juga melapor peristiwa kebakaran ini ke Pos Mobil Pemadam Kebakaran Kuala Batee, berjarak  sekitar 1 km dari lokasi kejadian. 

Api sangat cepat membesar karena konstruksi bangunan dari kayu.

Petugas mobil pemadam tiba di lokasi segera menyemprot air ke dalam kobaran api yang menyala, dibantu masyarakat.

Tidak lama kemudian, tiga unit mobil pemadam yang dikerahkan BPBK Abdya tiba di lokasi. Bangunan lain bisa diselamatkan dari lidah api.

Api berhasil dikuasai sekitar pukul 22.15 WIB setelah membakar bangunan warung dan sebagian bangunan gudang bengkel.

Kerugian materi ditaksir sekitar Rp 50 juta. Korban parah adalah Ilmuddin karena bangunan warung beser isinya menjadi abu karena tidak berhasil diselamatkan.

Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan aparat kepolisian setempat. Namun dugaan sementara, kebakaran bersumber dari mesin pompa air dalam warung atau arus pendek listrik.

Rusli, warga Kuala Batee melaporkan, seluruh isi warung habis dimangsa api, seperti kulkas, kursi dan meja, termasuk BPKB dan STNK sepmor milik Ilmuddin.

Korban Ilmuddin bersama istri dan dua anaknya yang kehilangan tempat tinggal sekaligus tempat usahanya itu,  kini ditampung di rumah orangtuanya.(*)

Bocah Sembilan Tahun Meninggal Tenggelam di Danau Lut Tawar, Aceh Tengah

Cindy Fatikasari Unggah Foto 3 Generasi, Lihat Paras Cantik Ibu dan Putrinya Tengku Syaira Anataya

Belajar dari Rumah Lebih Menyenangkan dengan HP Print, Play & Learn

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved