Antisipasi Banjir Berulang, Warga Villa Buana Kerahkan Alat Berat untuk Normalisasi Saluran  

"Kita akan maksimalkan pembenahan saluran. Ke depan diharapkan ada solusi permanen mengatasi banjir di Kompleks VBG," kata Wirdansyah.

Laporan Nasir Nurdin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, ACEH BESAR – Warga Kompleks Perumahan Villa Buana Gardenia (VBG), Gampong Lampasie Eungkieng, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, melakukan gotong royong besar-besaran termasuk mengerahkan alat berat untuk normalisasi saluran guna mengantisipasi banjir yang rutin merendam kompleks tersebut.

Seperti diketahui, hampir tiga minggu selama bulan Ramadhan 1441 H, banjir merendam Kompleks VBG.

Pihak BPBA dan BPBD Aceh Besar sempat menurunkan personel beserta mesin pompa untuk memperkuat proses pengeringan yang dilakukan secara swadaya oleh warga setempat menjelang akhir Ramadhan lalu.

Dalam perkembangan selanjutnya, Dinas PU Aceh Besar juga mengerahkan alat berat (beko) untuk membongkar dan membenahi sistem saluran, baik saluran induk maupun jalur pembuang dari kompleks.

• Tanggulangi Banjir Villa Buana, Dinas PU Aceh Besar Turunkan Beko Benahi Saluran Induk

• Posko di Perbatasan Ditutup, Subulussalam Berlakukan New Normal

Kepala Kompleks VBG, Wirdansyah membenarkan pihaknya melakukan gotong royong lanjutan yang berlangsung Sabtu dan Minggu (30-31/5/2020). Gotong royong tersebut juga melibatkan tim dari Koramil dan Polsek Darul Imarah sebanyak lima personel.

Gotong royong lanjutan ini, menurut Wirdansyah difokuskan pada pembersihan beberapa titik saluran di jalan nasional yang sudah dilakukan sebelumnya oleh Dinas PU Aceh Besar dan Satpol PP.

• Coba Kabur Akibat Kelaparan saat Corona, Suami Istri Ditembak Mati Atas Perintah Kim Jong Un

“Kegiatan ini dilakukan secara swadaya termasuk mengumpulkan dana untuk sewa satu unit beko dan satu unit truk yang bekerja selama dua hari, Sabtu dan Minggu,” kata Wirdansyah.

Hingga saat ini, lanjut Wirdansyah, persoalan genangan yang sempat bertahan hampir tiga minggu pada Ramadhan lalu mulai teratasi.

“Kita akan terus maksimalkan pembersihan dan pembenahan saluran. Kita juga berharap ke depan persoalan banjir di Kompleks VBG bisa ada solusi permanen,” demikian Wirdansyah. (*)