Breaking News

Luar Negeri

Dipecat dari Partai Bersatu, Mahathir Mohammad Janji Tantang Keputusan Pemecatan dari PM Muhyiddin

Eks PM itu juga mempertanyakan posisi legal yang kini diampu Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin sebagai pemimpin Partai Bersatu.

Editor: Faisal Zamzami
Bernama
Mahathir Mohamad 

Negara Malaysia meski begitu sudah berusaha membuka kembali perekonomian mereka dengan mengizinkan banyak bisnis untuk kembali beroperasi.

Ini kata pakar

Sistem pemerintah Malaysia saat ini yang mengacu pada sistem Inggris, menurut Profesor James Chin, direktur Asia Institute di Universitas Tasmania, Australia, memang membuat Muhyiddin tak lagi punya pilihan selain memecat Mahathir.

"Anda tidak bisa punya satu partai di mana satu faksinya berada dalam pemerintah sementara faksi lainnya berada di pihak oposisi," ungkap Chin, menambahkan bahwa pemecatan itu akan menimbulkan perang tak berujung antara dua tokoh politik.

Chin juga mengatakan, "Jelas bahwa Muhyiddin berpikir tidak ada kesempatan baginya dan Mahathir. Kini dia telah memecat Mahathir, ini membebaskan Mahathir dari 'bermain secara baik'."

Dr Oh Ei Sun, peneliti senior di Singapore Institute dan Urusan Internasional mengatakan bahwa Mahathir akan melakukan serangan.

Dia tidak akan diam di sana dan mengambil barang-barang ketika mereka datang."

Dilansir Arab News, menurut Oh, Mahathir telah menggunakan aura karismatiknya dan rasa hormat yang tak terelakkan dari anggota partainya untuk mencoba memenangkan tujuan partai melawan Muhyiddin.

"Kini kita lihat dua kepala pemimpin beradu satu sama lain," kata Oh.

Dia mencatat bahwa jika Mahathir gagal untuk mendapatkan dukungan dari partainya, dia mungkin akan naik banding ke Societies of Registry (ROS) atau pengadilan.

"Jika semua jalan telah habis (ditempuh), Mahathir bahkan dapat mendirikan partai politik baru atau mengambil alih kepemimpinan partai yang ada."

Direktur Bower Grup Asia, Adip Zalkapli berkata, "Dia (Mahathir) tidak akan membiarkan perdana menteri Malaysia beristirahat."

Muhyiddin sendiri, memiliki partai politik internalnya untuk menangani serta menyeimbangkan kekuatan terhadap anggota koalisi Perikatan Nasional khususnya Organisasi Nasional Malaysia Bersatu (OMNO).

Dia juga menghadapi mosi tidak percaya dari koalisi oposisi Pakatan Harapan.

Demo Kematian George Floyd Rusuh, Pengunjuk Rasa Bentrok, 26 Kota di AS Terapkan Jam Malam

Masjid Al-Aqsa Dibuka Kembali: “Kami Akan Melindungi Dengan Jiwa dan Darah Kami”

Pria Tanpa Busana Lari Keluar Hotel Teriak Minta Tolong, Ngaku Diperas Waria Dipaksa Bayar Rp 5 Juta

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahathir Janji akan Tantang Keputusan Pemecatan dari Muhyiddin", 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved