Anak Minta Ponsel Untuk Belajar, Seorang Ayah Nekat Menjambret karena Tak Punya Uang
Aksi NA dipergoki oleh warga sekitar yang berada di lokasi kejadian. NA bahkan babak belur karena diamuk massa.
SERAMBINEWS.COM - Seorang pria berinisial NA (34) warga Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Sumatera Selatan harus berurusan dengan polisi karena nekat menjambret ponsel.
Aksi NA dipergoki oleh warga sekitar yang berada di lokasi kejadian.
NA bahkan babak belur karena diamuk massa.
Ia kedapatan menjambret ponsel milik M Syaifudin.
Kini pelaku mendekam di sel tahanan Polsek Seberang Ulu 1 Palembang, usai diserahkan oleh warga kepada polisi.

ilustrasi penjara 2 (snopes.com)
NA menjambret ponsel milik Syaifudin yang saat itu sedang melintas di Jalan SH Wardoyo, tepatnya di depan rumah makan Ampera pada Senin (1/6/2020) sekitar pukul 08.30 WIB.
Namun aksinya berhasil digagalkan warga.
Bukan ponsel yang didapat, NA justru dihujani bogem mentah dari massa.
Warga berkerumun menghajar pelaku.
Mereka marah atas perbuatan pelaku.
Kepada polisi, NA mengatakan bahwa dia terpaksa menjambret karena anaknya ingin memiliki ponsel.
"Ponsel tersebut rencananya untuk anak saya," kata NA saat berada di Polsek Seberang Ulu 1 Palembang, Selasa (2/4/2020).
NA yang merupakan Ayah empat anak ini menjelaskan bahwa putra keduanya saat ini sedang duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).
Anaknya tersebut selalu mendesak NA agar membelikan ponsel untuk kebutuhan belajar.