Empat Pelaku Usaha Kecil di Bireuen Terima Modal ACT dan MRI, Terdampak Pandemi Covid-19

Nazariani menambahkan, program dikhususkan bagi perempuan pemilik
usaha rumahan.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Empat kaum ibu sebagai pelaku usaha mikro di Bireuen, Senin (01/06/2020) mendapatkan bantuan lembaga sosial kemanusian Aksi
Cepat Tanggap (ACT) Cabang Lhokseumawe dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI).

Staf Program ACT Lhokseumawe, Hidayatullah kepada Serambinews.com, Rabu (03/06/2020) mengatakan, empat pelaku usaha kecil di Bireuen yang mendapat  bantuan modal usaha yaitu Sri Nining Wahyuni, usaha jualan lontong di desanya Meunasah Jok, Juli Bireuen.

Elizar, usaha jualan gorengan di Desa Geulanggang Gampong, Kecamatan
Kota Juang.

Syariah, usaha kue keliling di Desa Pulo Ara Geudong Tengah, Kota Juang.

Terakhir, Sarinah, usaha gorengan di Desa Pulo Ara Geudong Tengah,
Kota Juang.

Bantuan tersebut diserahkan oleh Nazariani, selaku pengurus MRI Bireuen.

• Seluruh Pejabat, Staf, dan Mitra Kerja BPBA Jalani Rapid Test Covid-19

Bantuan berupa sejumlah uang tunai.

Bantuan tersebut merupakan upaya membantu masyarakat yang terdampak langsung pandemi COVID-19 melalui program Sahabat Usaha Mikro Indonesia (UMI).

ACT Cabang Lhokseumawe bersama relawan MRI Bireuen, mengimplementasikan
Program Sahabat UMI kepada empat penerima manfaat pelaku usaha kecil
di Bireuen yang tetap berjualan di masa pandemi virus Corona covid .

Disebutkan, bantuan tersebut merupakan pogram sahabat UMI yang berfokus untuk membantu ibu-ibu pelaku usaha mikro yang usahanya tergoncang hebat .

Akibat perekonomian yang terdampak pandemi Covid-19.

Nazariani menambahkan, program dikhususkan bagi perempuan pemilik
usaha rumahan.

“Terealisasinya program Sahabat UMI ini dilandasi oleh fakta-fakta yang terjadi di lapangan pada saat ini" tutur Nazariani selaku KetuaMRI Bireuen. (*)

• Salurkan BLT di Desa Terpencil, Bupati Aceh Singkil: Kalau Ada Pemotongan Segera Laporkan