Meski Masuk Zona Merah, Lhokseumawe Sudah 12 Hari Nol ODP dan Nol PDP

Meskipun kondisi tersebut, Lhokseumawe tetap masuk zona merah. Sesuai dengan surat keputusan Gubernur Aceh yang baru beredar dalam dua hari ini.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Gugus Tugas Penanganan Virus Corona atau Covid-19 Kota Lhokseumawe kembali merilis, Jumat (5/6/2020), Lhokseumawe sementara ini masih tetap nol Orang Dalam Pemantuan (ODP) dan juga nihil Pasien Dalam Pemantauan (PDP).

Artinya, ini memasuki hari ke-12 di Kota Lhokseumawe nol ODP.

Karena pertama diumumkan Lhokseumawe sudah nol ODP adalah pada Senin (25/5/2020).

Meskipun kondisi tersebut, Lhokseumawe tetap masuk zona merah.

Sesuai dengan surat keputusan Gubernur Aceh yang baru beredar dalam dua hari ini.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Lhokseumawe, dr Said Alam Zulfikar Jumat (5/6/2020) menyebutkan, dasarnya di Lhokseumawe sempat terdata adanya 45 warga yang ditetapkan sebagai ODP.

• Polri Bersihkan Longsor di Lintasan Tangse - Geumpang

Namun seluruh ODP tersebut sudah selesai menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Kondisi mereka pun tidak ada lagi menunjukan adanya gejala Covid-19.

Sehingga tidak ada yang ditingkatkan menjadi PDP.

"Alhamdulillah, sementara ini di Lhokseumawe tidak ada lagi warga yang ditetapkan sebagai ODP dan PDP," paparnya.

Namun, meskipun hampir dua sepeka sudah nol ODP, dr Said tetap mengharapkan agar seluruh masyarakat Kota Lhokseumawe untuk tetap waspada.

Tidak boleh lalai dan patuhi seluruh protokol kesehatan.

"Mari kita jadikan protokol kesehatan sebagai gaya hidup kita sekarang ini. Disamping juga paling penting tingkatkan ibadah dan memperbanyak doa agar kondisi benar-benar bisa normal kembali," demikian dr Said Alam Zulfikar. (*)

• BMKG: Cuaca di Barat Selatan Aceh Cerah Berawan, Gelombang Laut Capai 3 Meter