Rumah Anggota DPRK Digranat
Tim Jibom Brimob Polda Aceh Sisir Lokasi Penggranatan Rumah Anggota DPRK Aceh Barat
Pihak kepolisin belum mengetahui motif dari penggranatan rumah Ahmad Yani Ketua Komisi IV DPRK Aceh Barat tersebut.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Nur Nihayati
Pihak kepolisin belum mengetahui motif dari penggranatan rumah Ahmad Yani Ketua Komisi IV DPRK Aceh Barat tersebut.
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Tim Jibom Brimob Polda Aceh menyisir lokasi penggranatan rumah anggota DPRK Aceh Barat.
Lokasi rumah tersebut di Desa Alue Perman, Kecamatan Woyla Barat, Aceh Barat.
Peristiwa menggegerkan itu terjadi dini hari, Senin (8/6/2028).
Pihak kepolisin belum mengetahui motif dari penggranatan rumah Ahmad Yani Ketua Komisi IV DPRK Aceh Barat tersebut.
“Saat ini sedang dilakukan olah TKP oleh tim jibom Brimob Palda Aceh dan siang nanti Insya Allah sudah ada hasilnya ,” kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda di dampingi Danki Danki Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor, Iptu Nurdin kepada Serambinews.com, Senin (8/6/2020).
Disebutkan, sejauh ini dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, namun hanya kaca jendela yang pecah yang diduga akibat serpihan granat yang meledak di depan rumah.

• Protes Biaya Rapid Test Mahal Sebut Jadi Lahan Bisnis, IDI Laporkan Pemilik Akun Facebook ke Polisi
• Cek di Sini Info Cuaca, Ini Kota-kota di Aceh diprediksikan Bakal Dilanda Hujan
• Ini Identitas dan Keseharian Janda yang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Aceh Utara
Di lokasi kejadian terlihat Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamu bersama anggotanya dan Anggota Brimob mengidentifikasi lokasi penggranatan rumah dewan tersebut.
Sementara, warga terlihat ramai di lokasi, menyaksikan lokasi rumah yang di granat oleh Orang Tak Dikenal (OTK) tersebut.
Sejuah ini polisi belum mengungkap motif dari penggranatan rumah anggota DPRK tersebut.
Menyangkut dengan peristiwa tersebut polisi masih terus melakukan penyelidikan, sedangkan di lokasi kejadian polisi telah memasang garis polisi agar tidak ada warga yang masuk ke lokasi tersebut.
Pihak kepolisian terus bersiaga di lokasi kejadian, di samping banyak warga yang penasaran atas penggranatan rumah Anggota DPRK yang baru tinggal di desa tersebut.(*)