Berita Banda Aceh
Dirlantas Polda Aceh: Keuchik Harus Monitoring Warganya yang Pulang dari Medan, Sumut, Ini Tujuannya
Sehubungan dengan semakin meningkatnya kasus Coronavirus Disease (Covid-19) di Kota Medan, Sumatera Utara, dimana kasusnya semakin bertambah dari...
Penulis: Jalimin | Editor: Jalimin
Laporan Jalimin| Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sehubungan dengan semakin meningkatnya kasus Coronavirus Disease (Covid-19) di Kota Medan, Sumatera Utara, dimana kasusnya semakin bertambah dari hari ke hari, Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani SIK MH mengimbau kepada masyarakat Aceh yang sedang berpergian ke Kota Medan, Sumatera Utara baik untuk urusan bisnis atau mengunjungi keluarga, agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan secara maksimal.
Kombes Dicky Sondani mengatakan, warga Aceh yang berpergian ke Kota Medan diharuskan menggunakan masker, sering cuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak (physical distancing). Selain itu, katanya, warga Aceh agar menghindari kerumunan massa.
"Kalau urusan sudah selesai, segeralah kembali ke Aceh, jangan berlama-lama disana," ujar Kombes Dicky Sondani.
Saat kembali ke Aceh, kata Dicky Sondani, apabila ada warga merasa kurang fit, kurang sehat atau sakit, agar segera berobat ke dokter, lakukan Rapid Test kembali, dan laksanakan isolasi mandiri di rumah, jangan langsung berinteraksi dengan masyarakat.
Selain itu, katanya, kepada kepala desa (keuchik) seluruh Aceh harus monitoring warganya yang sering berpergian ke Kota Medan dan kota-kota lain, agar dapat dideteksi warganya, sehingga tidak menjadi korban Covid-19 setelah pulang dari Kota Medan dan daerah-daerah lain dengan status zona merah Covid-19.
Bagi pengusaha angkutan umum, lanjut Dicky Sondani, agar memperhatikan aspek physical distancing di dalam bus, dengan ketentuan maksimal 50 persen tempat duduk yang boleh diisi penumpang. Sebelum naik bus, Dicky mengharapkan, agar dicek suhu tubuh para penumpang dan lakukan penyemprotan cairan disinfektan ke dalam armada kendaraan yang digunakan.
Kasus Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara terus meningkat dari hari ke hari. Hingga Hari Selasa, 9 Juni 2020 pukul 16.40 WIB, jumlah warga Sumatera Utara yang positif Covids-19 mencapai 619 orang (bertambah 12 orang), meninggal dunia 53 orang (bertambah 4 orang), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 134 orang (bertambah 8) dan pasien yang sembuh sebanyak 189 orang (bertambah 1 orang).(*)
• 12 Tahun Menikah Istri Selalu Tolak Hubungan Intim hingga Suami Frustasi, Penyebabnya Tak Disangka
• TMMD, Kodim 0110/Abdya Akan Buka Jalan Tembus Pegunungan di Lam Kuta dan Babah Lhueng Blangpidie
• Manfaat Luar Biasa Daun Salam, Bisa Bantu Obati Diabetes hingga Kurangi Risiki Kanker