Update Corona di Aceh
Dua Warga Aceh yang Positif Covid-19 Sepulang dari Medan Ternyata OTG dan tak Punya Penyakit Lain
Ditanya tentang kondisi pasien, menurutnya, tidak menunjukan gejala apapun. Kedua pasien tersebut pun tidak memiliki riwayat penyakit lain.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Safriadi Syahbuddin
Satu orang meninggal, tiga orang sedang dirawat, dan selebihnya sembuh.
Pasutri yang positif Covid-19 itu masing-masing berinisial MS (42) dan istrinya DL (41), keduanya beralamat di salah satu kecamatan dalam wilayah Kota Lhokseumawe.
"Berdasarkan hasil lab PCR (polymerase chain reaction), keduanya positif Covid-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif kepada Serambinews.com di Banda Aceh, Rabu (10/6/2020) siang.
Hanif menerangkan bahwa tes swab terhadap kedua pasien itu kali ini bukan dilakukan di Laboratorium Balitbangkes Aceh di Gampong Bada, Aceh Besar, melainkan di Laboratorium Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (Unsyiah).
Sebagaimana diakui Rektor Unsyiah, Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng, pihak Unsyiah tidak berwenang mengumumkan hasil swab tersebut, maka hasilnya diserahkan kepada Dinas Kesehatan Aceh.
Hanif mengakui, "Hasil swab kali ini memang berasal dari Lab Penyakit Infeksi Unsyiah."
Segera setelah pasutri itu dinyatakan positif Covid-19, keduanya langsung diisolasi dan dirawat di Rumah Sakit Cut Meutia Aceh Utara, kawasan Buketrata.
Pulang dari Medan
Ditanya tentang riwayat perjalanan pasutri itu sebelumnya, Hanif menyatakan keduanya baru pulang dari luar Aceh.
"Info awalnya mereka pulang dari Medan. Tapi sekarang masih akan di-assesment lagi, ke mana saja mereka sebelumnya," kata Hanif.
Menurut Hanif, pasutri ini tidak berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) maupun orang dalam pemantauan (ODP).
Cuma, karena baru pulang dari luar Aceh keduanya punya kesadaran sendiri melakukan swab mandiri.
Dari Lhokseumawe mereka berangkat ke Banda Aceh dan spesimen lendir tenggorokan maupun lendir hidungnya diambil di Klinik Bunda Thamrin Banda Aceh.
Oleh pihak klinik, spesimen itu dikirim ke Lab Penyakit Infeksi di Fakultas Kedokteran Unsyiah.
Hasil pemeriksaannya keluar Rabu pagi dan ternyata pasutri ini positif Covid-19.