Temukan Kejanggalan Saat Lihat Satelit, Peneliti Ini Klaim Corona Sudah Mewabah Sejak Agustus 2019

Dugaan itu muncul setelah studi terbaru dari para peneliti dari Harvard menemukan fakta mengejutkan.

Editor: Amirullah
AFP/Mladen Antonov
Seorang peneliti memperlihatkan botol berisi cairan vaksin virus Corona yang diujicoba pada monyet di Pusat Penelitian Primata Nasional Thailand di Universitas Chulalongkorn, Saraburi, Sabtu (23/5/2020) 

SERAMBINEWS.COM - Virus corona diduga sudah mewabah di China sejak Agustus 2019 lalu.

Padahal, wabah tersebut baru ramai diberitakan pada akhir tahun 2019.

Dugaan itu muncul setelah studi terbaru dari para peneliti dari Harvard menemukan fakta mengejutkan.

Melansir dari The Sun, peneliti dari Harvard yang sedang mempelajari gambar satelit menemukan peningkatan drastis pada lalu lintas jalan di luar rumah sakit kota di China.

Dalam waktu yang bersamaan, terdapat lonjakan pencarian internet terkait gejala Covid-19 sebelum musim gugur pada 2019.

Kepala peneliti, Dr John Brownstein mengatakan, dua fakta yang ditemukan bersamaan itu menunjukkan bahwa "sesuatu sedang terjadi di Wuhan saat itu".

Hal itu bisa berarti virus corona telah mewabah di China jauh lebih awal dari dugaan yang diyakini selama ini.

Jokowi: Ada Pengetatan Lagi Jika Terjadi Peningkatan Kasus Baru Covid-19

Heboh Warga Cina Datangi RSUD Peureulak, Begini Penjelasan Jubir Covid-19 Aceh Timur

Makin Tunjuk Otot, China Punya 2.200 Rudal Balistik Berjangkuan 5.500 Km, Apa Respon Amerika?

Karena Beijing baru melaporkan wabah secara resmi kepada Organisaasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 31 Desember.

Pada saat itu, para petinggi kesehatan di Wuhan hanya menggambarkan "sekelompok" kasus pneumonia di kota.

Para peneliti menghitung setiap kendaraan di luar rumah sakit.

Lonjakan yang mereka sebut "dramatis" itu menunjukkan 90 persen dari jumlah mobil yang melintas berakhir di parkiran rumah sakit.

Brownstein mengatakan : "Tempat parkir akan penuh ketika rumah sakit menjadi sibuk.

"Jadi, makin banyak mobil terparkir, makin sibuk pula rumah sakitnya.

"Makin sibuk rumah sakit, kemungkinan karena sesuatu terjadi di masyarakat.

"Sebuah infeksi berkembang dan orang harus mengunjungi dokter."

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved