Beli Gorengan Pakai Uang Palsu, Enam Pengedar Uang Palsu Diringkus Polres Aceh Timur

Awalnya, Mustafa tak menyadari jika ketiga pelaku membeli gorengan kepada dirinya sebanyak Rp 5 ribu dengan uang Rp 50 ribu. Kemudian, Mustafa mengembalikan kepada pelaku Rp 45 ribu. Lalu, ketiga pelaku langsung pergi.

Laporan Seni Hendri l Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Polres Aceh Timur mengamankan enam pelaku pengedar uang palsu.

Keenamnya merupakan warga Kecamatan Samudera, Aceh Utara.

Awalnya, Polsek Simpang Ulim mengamankan tiga pelaku yakni AN (15), SA (16), dan RZ (16).

Kemudian, ketiga pelaku diserahkan ke Unit III (Tipidter) Satreskrim Polres Aceh Timur dan dilakukan pengembangan.

Sehingga ditangkap enam pelaku dan seorang lagi masih DPO.

Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro SIK MH, melalui Kasubbag Humas AKP Muhammad Nawawi SH, Kamis (11/6/2020), menjelaskan awalnya tiga pelaku yang diamankan Polsek Simpang Ulim.

• VIDEO - Ini Alasan Conor McGregor Pensiun dari UFC

Karena mereka diketahui membeli gorengan menggunakan uang palsu kepada Mustafa di Desa Matang Kumbang, Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur, Senin 8 Juni 2020 lalu sekitar pukul 14.30 WIB.

Awalnya, Mustafa tak menyadari jika ketiga pelaku membeli gorengan kepada dirinya sebanyak Rp 5 ribu dengan uang Rp 50 ribu.

Kemudian, Mustafa mengembalikan kepada pelaku Rp 45 ribu.

Lalu, ketiga pelaku langsung pergi.

Tak lama kemudian, Mustafa sadar bahwa uang pecahan Rp 50 ribu dari pelaku merupakan uang palsu.

Kemudian, Mustafa selaku korban berusaha mencari para pelaku di sekitar warungnya, tapi tak ditemukan.

Tak lama kemudian, Mustafa melihat ketiga pelaku yang menggunakan sepeda motor Supra X 125 tanpa nomor polisi, kehabisan minyak saat hendak pulang ke Aceh Utara atau tak jauh dari warkopnya.