Berita Subulussalam
Hari Ini, 13 Tahun lalu Asmauddin Dilantik Jadi Wali Kota Pertama Subulussalam
Peresmian Kota Subulussalam sekaligus pelantikan wali kotanya merupakan penantian panjang masyarakat berbatasan Kabupaten Pakpak Bharat dan Singkil
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Peresmian Kota Subulussalam sekaligus pelantikan wali kotanya merupakan penantian panjang masyarakat yang berbatasan dengan Kabupaten Pakpak Bharat dan Aceh Singkil itu.
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Hari ini, Senin (15/6/2020) genap 13 tahun Kota Subulussalam memiliki wali kota setelah dimekarkan, 2 Januari 2007 dari Kabupaten Aceh Singkil.
Adalah H Asmauddin SE, sosok menjadi wali kota Pertama Subulussalam dalam pelantikan yang digelar, Jumat (15/6/2007) di Banda Aceh.
Sejatinya, peresmian Pemko Subulussalam sekaligus pelantikan Pj Wali Kota Subulussalam dilakukan Menteri Dalam Negeri M Ma`ruf.
Namun kala itu dia masih dirawat di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta Barat akibat penyumbatan pembuluh darah.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta, Senin (2/4/2007), akhirnya menunjuk Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Widodo AS sebagai pejabat ad interim.
• Goyang Agus Harimurti Yudhoyono, Subur Sembiring Dipecat dari Partai Demokrat
• Warga Aceh Jaya Temukan Benda Berbentuk Bom, Diduga Peninggalan Zaman Jepang
• Utang Luar Negeri Indonesia Naik Jadi Rp 5.603 Triliun pada April 2020
Peresmian Kota Subulussalam sekaligus pelantikan wali kotanya merupakan penantian panjang masyarakat yang berbatasan dengan Kabupaten Pakpak Bharat dan Aceh Singkil itu.
Pasalnya, prosesi pelantikan dan peresmian Pemko Subulussalam yang resmi mekar 2 Januari 2007 oleh Mendagri atas nama Presiden RI sempat tertunda beberapa kali.
Menurut Karo Pemerintahan Nanggroe Aceh Darussalam T Narensyah Msi (2007), tertundanya peresmian dan pelantikan Pj Wali kota itu hanya karena masalah teknis bukan karena masalah lain.
Selama setahun memimpin Kota Subulussalam, Asmauddin pun akhirnya digantikan Marthin Desky yang saat itu sebagai Asisten I Setdaprov Aceh, Senin (30/6/2008).
Asmauddin diganti dari Pj Wali Kota Subulussalam lantaran ikut bertarung dalam pilkada perdana kota dengan semboyan Sada Kata tersebut.
Di pilkada perdana Kota Subulussalam, Asmauddin menggandeng Drs Salmaza (Wakil Wali Kota Subulussalam red) sebagai pasangan dan mendapat nomor urut 5.
Pasangan ini disingkat Assalam bertarung dengan Merah Sakti/Affan Alfian Bintang dengan nomor urut 1 dan kala itu disingkat dengan Sabit alias Sakti-Bintang.