Viral Medsos

Ingat Masa Lalu yang Sulit, Pria Ini Traktir Temannya yang belum Pernah Cicipi Minuman Starbucks

Ia kemudian memperhatikan temannya yang bernama Amir itu hanya mengawasinya saat memesan minuman itu. “Aku tak pernah minum starbuck,” ujar Amir.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
TWITTER/@izzubanana
Salah satu pengguna twitter Malaysia, @izzubanana mentraktir temannya yang belum pernah mencicipi minuman starbucks, Kamis (11/6/2020) 

SERAMBINEWS.COM - Starbucks, merek kopi satu ini memang sudah populer di kalangan masyarakat di seluruh dunia.

Walau demikian, masih ada masyarakat yang belum pernah sekalipun mencicipi minuman itu, karena harganya yang terbilang tidak murah bagi sebagian orang.

Salah satunya ialah teman dari pengguna twitter @izzubanana.

Melalui cuitannya sepekan lalu, Kamis (11/6/2020), pria asal Malaysia ini membagikan kisah menyentuh tentang temannya yang belum pernah sekalipun mencicipi minuman dari merek kopi populer di dunia itu.

Hal itu diketahui Izzu saat ia sedang membeli minuman starbucks.

Ia kemudian memperhatikan temannya yang bernama Amir itu hanya mengawasinya saat memesan minuman itu.

Viral Medsos - Demi Bantu Orangtua Kena PHK, 4 Kakak Beradik Jualan Mie dan Belajar di Tepi Jalan

“Aku tak pernah minum starbuck,” ujar Amir seperti diceritakan Izzu melalui twittnya.

Mendengar itu, Izzu langsung terkenang masa-masa sulit yang pernah dilaluinya dulu.

Izzu teringat saat ia masih belum mampu membeli secangkir kopi populer tersebut.

“Bila mendengar itu, teringat zaman aku susah dulu, tidak sanggup terus membelinya jadi sisa orang kalau tidak habis,” ungkap Izzu.

Izzu akhirnya memutuskan untuk membelikan Amir satu cup Fantasy Tail Frappucino.

Izzu tak terlalu mengkhawatirkan soal uangnya.

Viral Sang Cucu Beri Napas Mulut ke Mulut, Tak Sadar Neneknya Sudah Meninggal dan Positif Covid-19

Menurutnya, rezeki yang diperolehnya saat ini mungkin saja bukan utuh miliknya semua.

Melainkan ada rezeki orang lain yang harus dibagikan pada mereka.

Bahkan dengan melihat kebahagian orang yang dibelanjai, itu sudah membuatnya merasa bahagia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved