Jalan Lokop-Pinding yang Tertimbun Longsor Sudah Dibersihkan, Aceh Timur - Gayo Lues Kembali Lancar

Lokasi longsor ini terutama di kawasan Lokop, Aceh Timur menghubungkan ke Pinding, Gayo Lues dan sebaliknya.

Laporan Seni Hendri l Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Sejumlah titik longsor di jalan menghubungkan Aceh Timur - Gayo Lues dan sebaliknya sejak Rabu, 17 Juni 2020, mulai tadi siang Minggu (21/6/2020) sudah dibersihkan. 

Lokasi longsor ini terutama di kawasan Lokop, Aceh Timur menghubungkan ke Pinding, Gayo Lues dan sebaliknya.

Oleh karena itu, arus lalu lintas antar kedua kabupaten ini kembali lancar. 

Ketua Gabungan Pengusaha Konstruksi (Gapensi) Aceh Timur, Rusli Ranto atau Ayah Li, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (21/6/2020). 

Ia mengaku ikut mengawasi proses pembersihan jalan menggunakan beko dari Dinas PUPR Aceh itu.

• Tak Tega Lihat Korbannya Menangis, Dua Penjambret Kembalikan Barang Rampasan dan Memberi Pelukan

• BKSDA Lepasliarkan Harimau yang Masuk Perangkap di Trumon Timur

• Cabuli Anak Tetangga, Kakek Cabul Terancam Hukum Penjara 15 Tahun

Ayah Li, menyebutkan ada enam titik ruas jalan ditutupi longsor akibat daerah pegunungan ini dilanda hujan deras, yaitu di daerah Konyel atau Atu Kapur, Desa Leles, Kecamatan Serbajadi Lokop, Aceh Timur.

Kemudian dari pusat desa ke lokasi longsor sekitar 8-10 km ke arah Pinding.

Empat titik lainnya, ditutupi material longsor sepanjang puluhan meter dengan ketinggian di atas badan jalan 1-2 meter.

"Setelah kita bersihkan tiga hari, Minggu siang jalan sudah bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat baik dari Gayo Lues tujuan Aceh Timur maupun sebaliknya," jelas Rusli Ranto.

Salah satu warga Serba Jadi Lokop Aceh Timur, yang dikonfirmasi Serambinews.com, mengatakan sejak ditutupi longsor Rabu, 17 Juni 2020, jalan ini tidak bisa dilalui kendaraan.

Oleh karena itu, angkutan umum dari Gayo Lues, setiba di lokasi tukar menumpang penumpang dengan angkutan dari Langsa. 

"Alhamdulillah terimakasih kepada Dinas PUPR Aceh yang telah membersihkan material longsor, sehingga jalan sudah bisa dilalui kendaraan," ujarnya. 

Terkait jembatan putus karena longsor diterjang arus di ruas jalan yang sama tepatnya di Desa Lokop, kata Ketua Gapensi, Ayah Li, akan diganti jembatan bailey.

"Informasi yang kami peroleh dari dinas PUPR Aceh, kontruksi jembatan bailey sedang dalam perjalanan.

Mungkin Senin besok sudah tiba di lokasi, dan langsung kita bangun jembatanya," ujar Ayah Li. (*)