Viral Medsos

Tagar ‘Aceh’ Puncaki Trending Topic Twitter, Warganet Ramai Puji Aceh Pahlawan untuk Rohingya

Atas rasa kemanusiaan itulah, dunia memuji Aceh atas sikap saling tolong menolong. Maka tak heran,jika tagar Aceh memuncaki tranding topik Indonesia.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
For. Serambinews.com
Warga Aceh Utara menurunkan imigran Rohingya. 

Dalam cuitannya, ia juga tak lupa memberikan saran kepada pengungsi untuk diberikan makanan sebagai asupan vitamin bagi pengungsi Rohingya tersebut.

“Terima kasih teman-teman di #Aceh yang sudah bantu pengungsi #Rohingya. #Assalamualaikum. Saya lihat sebagian pengungsi sudah marasmus. Kurang gizi. Beri mereka ikan 2-3 ekor sehari. Jika mampu. Tak lupa nasi & sayur. Telur, madu, susu, dan buah-buahan pun oke. Semoga berhasil,” tulis @de_koko28.

“Ini kenapa alasan nya kenapa warga muslim rohignya mengungsi...terimakasih warga aceh yang bertekat mau menolong warga rohignya yang terlantar di lautan aceh,” @sultan_balfas.

“Nasionalisme yg diletakkan di atas ukhuwah islam adalah kesesatan. Kita tdk dosa saat mati dlm keadaan tdk menjadi warga negara tertentu. Tapi kita celaka, saat mati tdk dlm keadaan islam. Sy org jawa, dan hr ini sy belajar ukhuwah islam dr #Aceh Terimakasih Aceh,” @logic_editors.

 “Saya sangat kagum dan segan terhadap warga Aceh.mereka mau meneriman pengungsi Rohingya,” @muliadi78

“Semoga Allah selalu melimpahkan Rahmad berkah kepada kalian semua Masyarakat Aceh #AcehLonSayang,” @irwan_once.

Sedang Hamil Besar, Tiba-Tiba Vanessa Angel Curhat Soal Rumput Tetangga Tak Selalu Hijau

Tangis dan Protes Warga Selamatkan Etnis Rohingya

Sebanyak 100 warga negara asing (WNA) etnis Rohingya yang terdampar di lepas pantai Seunuddon, Aceh Utara, akhirnya dievakuasi ke darat, Kamis (25/6/2020).

Proses evakuasi itu sendiri diwarnai dengan drama tangis dan protes warga yang tak ingin kapal tersebut ditarik menjauh dari tepi pantai.

Kapal yang mengangkut warga etnis Rohingya itu awalnya ditemukan tiga nelayan lokal pada Rabu (24/6/2020) pagi, terombang-ambing di laut lepas, sekitar 4 mil dari pesisir pantai Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara.

Para imigran itu kemudian dievakuasi ke kapal nelayan setempat dan ditarik menuju perairan Syamtalira Bayu.

Namun mereka tak dizinkan turun, dan tetap berada di dalam kapal yang berjarak sekitar satu mil dari tepi pantai Lancok, Syamtalira Bayu.

Sedangkan di tepi pantai dipenuhi masyarakat yang ingin menyaksikan. Aparat keamanan dari TNI dan Polri, termasuk petugas kesehatan dan imigrasi terlihat siaga di tepi pantai.

Ternyata Minum Teh Bermanfaat untuk Kesehatan, Cegah Kanker hingga Mengusir Stres

Sekitar pukul 11.00 WIB, satu boat dengan personel tim BPBD Aceh Utara, TNI, dan Polri, meluncur ke lokasi kapal imigran Rohingya dengan membawa nasi bungkus dan juga dua tabung berisikan cairan desinfektan untuk menyemprot kapal.

Menjelang siang, akibat dihempas ombak, posisi kapal tersebut semakin mendekat ke tepi pantai, sehingga hanya berjarak sekitar 30-an meter dari tepi pantai.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved